SoloposFM, Radio Solopos FM milik PT Aksara Solopos menyabet penghargaan sebagai Lembaga Penyiaran Swasta Radio Terbaik pada Anugerah Penyiaran Jawa Tengah 2021 digelar di Studio TA TV Solo pada Jumat (11/6/2021) malam WIB.
Ajang penghargaan ini digelar Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah yang juga merupakan serangkaian peringatan Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) yang ke-88.
“Terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada Solopos FM kepada KPID Jawa Tengah dan KPI pusat. Ini merupakan kepercayaan dan juga ujian bagi kami supaya terus meningkatkan kualitas siaran kami ke depannya lebih baik lagi. Saya persembahkan piala ini untuk kalian semua [Kru Solopos FM],” ujar Station Manager Solopos FM, Intan Nurlaili, setelah menerima penghargaan.
Pemenang kategori lainnya adalah untuk iklan layanan masyarakat (ILM) bertema pencegahan persebaran Covid-19 radio terbaik adalah LPP Bercahaya FM Cilacap.
Sedangkan ILM televisi terbaik adalah TVKU Semarang lewat iklan 3M. Penghargaan Lembaga Penyiaran Komunitas Radio Terbaik disabet Javanese Christian Church (JCC) FM Wonosobo, Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Terbaik diraih LPPL Radio Suara Kota Wali (RSKW) Kabupaten Demak.
Evaluasi dan Peningkatan Pengelolaan
Di sisi lain, penghargaan Lembaga Penyiaran Swasta Televisi Lokal Terbaik diraih TA TV, Lembaga Penyiaran Televisi SSJ Peduli Kearifan Lokal dimenangkan oleh ANTV. Selain itu, penghargaan Life Time Achievment kepada Rektor Universitas Dian Nuswantoro sekaligus CEO PT TVKU, Prof Edi Noersasongko.
Sementara itu, Ketua Panitia Anugerah Penyiaran KPID Jateng, Anas Syahirul, menambahkan acara Anugerah Penyiaran Jawa Tengah ini bukan semata kegiatan rutinitas dan seremonial, tetapi sejatinya memiliki makna yang mendalam bagi evaluasi dan peningkatan pengelolaan lembaga penyiaran.
“Kegiatan Anugerah Penyiaran ini bisa menjadi ajang tolok ukur bagi pengelolaan lembaga penyiaran di Jawa Tengah selama setahun ini. Sedangkan bagi KPID, ajang ini sebagai bentuk apresiasi kepada lembaga penyiaran yang memiliki prestasi. KPID memberikan reward kepada lembaga penyiaran yang telah menorehkan prestasi,” kata dia.
Kegiatan dengan tema Mendorong Kebangkitan Perekonomian Jawa Tengah Melalui Penyiaran ini diharapkan akan mendorong Lembaga Penyiaran (LP) di Jawa Tengah semakin bersemangat untuk berkompetisi dalam menghasilkan program-program siaran unggulan yang berkualitas serta pengelolaan lembaga penyiaran yang semakin baik.
“KPID Jawa Tengah memandang penting adanya penyelenggaraan anugerah penyiaran ini, yang ditujukan bagi lembaga penyiaran untuk terus meningkatkan tata kelola lembaga yang baik. Lembaga penyiaran juga terdorong untuk menghasilkan program-program siaran yang semakin berkualitas,” jelas Ketua KPID Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Aulia. (Rohmah Ermawati/Solopos)
[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]
