SoloposFM, Kasus Covid-19 semakin meningkat tajam di Indonesia. Di tengah kekhawatiran merebaknya varian Delta, para pakar kesehatan dan juga Kementerian Kesehatan menyarankan penggunaan double mask atau masker ganda saat harus beraktivitas di tempat-tempat keramaian atau berventilasi buruk.
Kemenkes RI menjelaskan bahwa penggunaan masker ganda di tengah kenaikan kasus Covid-19 menjadi salah satu cara efektif untuk melindungi dari penularan penyakit tersebut. Jenis masker yang disarankan untuk dikombinasikan adalah masker medis dan masker bedah.
Baca juga : Anomali Cuaca, Masih Pandemi, Jangan Lupa Jaga Kondisi
Penggunaan masker double yang dianjurkan adalah menggunakan masker medis bagian dalam ditambah masker kain di bagian luar. Ajuran menggunakan masker double karena dapat meningkatkan filtrasi masker sehingga bisa meningkatkan perlindungan dan menurunkan risiko tertular Covid-19.
Cara Penggunaan
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Alexander Ginting, mengatakan, masker berbahan kain tidak sesuai standar karena tidak semua masker kain berbahan katun 2-3 lapis. Ia juga menyebutkan, pemakaian dobel masker medis juga tidak dianjurkan.
“Masker surgical sudah dibuat sesuai standar untuk menyaring virus atau bakteri. Untuk jenis N95 tidak perlu double karena kemampuannya 95 persen,” lanjut dia.
Baca juga : PPKM Mikro Diperketat Lagi, Sobar Solopos: Jangan Abai!
Alex mengingatkan, penggunaan dua masker sekaligus kini sudah direkomendasikan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Namun, ada aturan pemakaian masker dobel yang harus ditaati agar perlindungan yang didapatkan benar-benar efektif.
Berikut tata cara menggunakan dua masker yang benar:
- Gunakan masker bedah sebagai lapisan pertama.
- Pastikan kawat tipis yang terdapat di bagian atas masker bedah ditekan ke arah wajah, sehingga bentuknya mengikuti bentuk hidung Anda.
- Lapisi masker bedah dengan masker kain yang terdiri dari 3 lapis kain.
- Pakailah masker kain yang ukurannya pas.
- Pastikan tali atau karet masker kain dikaitkan dengan baik pada telinga atau diikat di bagian belakang kepala.
- Coba hembuskan napas dan rasakan apakah masih ada udara yang mengalir dari sisi atas dan sisi samping masker.
- Bila masih ada, atur kembali posisi dan kekencangan masker.
- Pastikan tetap bisa bernapas dengan nyaman dan tidak merasa pusing atau berkunang-kunang karena pemakaian masker doubel ini.
Layaknya penggunaan masker dengan cara biasa, masker bedah harus dibuang setelah sekali pakai, meski ditutupi oleh masker kain. Sementara itu, masker kain masih bisa digunakan kembali, tetapi harus dicuci terlebih dulu sampai bersih.
Opini Pendengar Solopos FM
Hasil polling SoloposFM, pada program Dinamika, Jumat (02/07/2021), mayoritas peserta polling mengaku sudah mulai memakai masker double. Sebesar 88% peserta polling sudah memakainya. Sedangkan 12% sisanya mengaku belum memakai double masker.
Berikut sejumlah opini mereka:
“Saya sudah satu minggu menggunakan masker dobel yang 1 medis dan kain. Ya agak pengap juga tapi demi menjaga kesehatan harus kita gunakan. Asal kainnya yang lembut tidak masalah,” tulis Priyanto.
“Kalau aku, masker kain dilapis tissue yang tiap dua jam aku ganti,” ungkap Sriyatmo.
“Sudah pakai dobel masker. Lebih aman,” tulis Ahmad di Nayu.
[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]