• Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home News

Gempa 5.9 Magnitudo Guncang Majene, Warga Panik Hingga Kejalan

Redaksi by Redaksi
15 January 2021
in News
0
Gempa 5.9 Magnitudo Guncang Majene, Warga Panik Hingga Kejalan

ampak gempa di Sulawesi Barat. (Foto: Galigo/Eka Musriang)

SoloposFM, Gempa berkekuatan 5.9 magnitudo guncang Majene Sulawesi Barat (Sulbar), warga panik hingga berkumpul ditengah jalan.

 

“Saya sementara tidur, tiba-tiba gempa dan saya langsung lari keluar rumah,” kata seorang warga, Isma, Kamis 14 Januari 2021.

 

Dia mengaku bahwa dirinya panik karena guncang gempa yang sangat kencang sehingga dirinya langsung bangun dan berlari keluar rumah.

 

“Keras sekali guncangannya,” katanya.

 

Sementara itu, Kepala BMKG Majene Sulbar, Agus mengungkapkan bahwa gempa tersebut terjadi di darat sehingga tidak berpotensi tsunami.

 

“Gempanya terjadi di kedalaman 10 kilometer,” kata Agus.

 

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Sulbar untuk tidak panik dan tetap waspada sehingga tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

 

“Kami berharap masyarakat tidak panik,” katanya.

ampak gempa di Sulawesi Barat. (Foto: Galigo/Eka Musriang)

 

Dikutip dari galigo.id, gempa tersebut terjadi sekira pukul 14.35.49 WITA di wilayah Majene Sulbar. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo 5,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 2,99 LS dan 118,89 BT , atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 4 km arah BaratLaut Majene, Sulawesi Barat pada kedalaman 10 km.

 

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik.

 

Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Polewali, Mamuju, Majene, Mamuju Tengah, Pasangkayu, Toraja, Pinrang, Poso, Pare-pare dan Wajo.

 

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.

 

[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]

Previous Post

Viral, Lari karena Takut Gempa, Mahasiswi Cantik di Mamuju Ditabrak Motor

Next Post

Aksi PMI Turun Ke Jalan Sosialisasikan Donor Plasma

Next Post
Donor Plasma

Aksi PMI Turun Ke Jalan Sosialisasikan Donor Plasma

No Result
View All Result

Berita Terbaru

  • Lomba Video VAC SMG 2025: 50 Nominator Diumumkan 23 Juni, Pengumuman Pemenang pada 30 Juni
  • Buka 24 Jam, Ini Menariknya Kulineran di Pasar Ayu Solo
  • Sempat Dirawat di RS di Mekkah, Eks Wali Kota Solo Teguh Prakosa Selesaikan Semua Rukun Haji
  • Kontrasepsi Bukan Syarat Menyejahterakan Rakyat
  • Ketua DPRD Jateng Sumanto: Moderasi Beragama Pilar Utama Keutuhan Bangsa

Category

  • Lifestyle
  • Opini
  • News
  • Program
  • Event
  • Podcast
  • Galery Foto

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.