Radio Solopos – Kegiatan Bengawan Solo Travel Mart (BTM) 2023 resmi dibuka, Kamis (7/9/2023). Kegiatan tersebut diharapkan semakin mengenalkan potensi pariwisata di Solo dan sekitarnya, serta meningkatkan jumlah kunjungan di Kota Solo.
Pembukaan BTM 2023 digelar di Hotel Harris, Solo, pada Kamis siang. Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa yang didampingi Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunagoro X serta panitia dari BTM 2023.
Setelah pembukaan, kegiatan langsung dilanjutkan dengan table top yang mempertemukan para buyer luar daerah dan seller dari Solo dan sekitarnya secara bergantian. Melalui pertemuan tersebut diharapkan nantinya terjalin hubungan baik secara bisnis dan menghasilkan transaksi yang diinginkan. Meskipun tidak menutup kemungkinan transaksi tidak terjadi saat itu juga, namun beberapa waktu setelahnya.
Ketua Pelaksana BTM 2023, Henry Saimin, menjelaskan tahun ini pelaksanaan BTM cukup berbeda. Sebab tahun ini acara lebih mengangkat pada 17 titik pembangunan prioritas Kota Solo, terutama yang sudah siap dikunjungi. Di antaranya ada Solo Safari, Masjid Sheikh Zayed, Lokananta, Pura Mangkunegaran dan lainnya.
“Jadi ini akan menjadi sesuatu yang baru untuk BTM tahun ini, dengan mengusung tema Solo Sekarang. Intinya menampilkan Kota Solo yang telah berkembang tapi masih mempertimbangkan budaya Jawa. Kami mengedepankan 17 titik prioritas di wilayah Solo,” jelas dia, Kamis.
Melalui kegiatan tersebut beberapa dari 17 titik prioritas pembangunan Kota Solo yang telah siap dikunjungi, dikemas dan dipadukan dengan pendukung seperti hotel dan lainnya, serta destinasi daerah lain di sekitar Solo. Dengan begitu diharapkan nantinya akan tercipta paket-paket wisata baru. Berdasarkan susunan acaranya, BTM 2023 digelar selama tiga hari dari Kamis hingga Sabtu (9/9/2023). Selain table top yang di gelar Kamis, juga ada kunjungan ke beberapa destinasi di Kota Solo maupun di daerah sekitar.
Destinasi yang akan dikunjungi di antaranya Solo Techno Park, Masjid Sheikh Zayed, Solo Safari, Pura Mangkunegaran serta beberapa destinasi di Kemuning dan Tawangmangu, Karanganyar. KGPAA Mangkunagoro X berharap dengan semakin maraknya kegiatan pariwisata di Kota Solo dan semakin banyak pembangunan, dampaknya akan semakin baik untuk Kota Solo. “Kegiatan ini tentu sangat bermanfaat. Kita bisa tukar pikiran, saling promosi, saling mendukung,” kata dia.
