Radio Solopos – Pura Mangkunegaran bakal menggelar sederet kegiatan untuk mengisi libur akhir tahun. Hal itu bagian dari upaya mendongkrak sektor pariwisata sekaligus mendekatkan Mangkunegaran dengan masyarakat.
Penguasa Pura Mangkunegaran, Mangkunagoro X bertemu dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di kompleks Balai Kota Solo, Selasa (28/11/2023).
Mangkunagoro X tiba di Balai Kota Solo sekitar pukul 09.00 WIB. Dia langsung masuk ke ruang kerja Wali Kota Solo.
Pertemuan Mangkunagoro X dengan Wali Kota Solo berlangsung selama sekitar satu jam. Seusai pertemuan, Gibran menyempatkan untuk mengantar Mangkunagoro X menuju area parkir kendaraan bermotor.
Baca Juga
“Ada beberapa program khusus untuk menyambut libur akhir tahun di Pura Mangkunegaran. Segera kami umumkan untuk menarik minat wisatawan agar mengunjungi Pura Mangkunegaran,” kata dia, Selasa (28/11/2023).
Menurut Mangkunagoro X, Pura Mangkunegaran menjadi salah satu ikon heritage yang dibanjiri wisatawan saat libur Natal dan Tahun Baru. Kala itu, tingkat kunjungan wisatawan meningkat hingga 300%.
Tak hanya wisatawan Nusantara, tak sedikit wisatawan mancanegara yang tertarik untuk berkunjung ke Pura Mangkunegaran.
Saat hari biasa, rata-rata jumlah wisatawan mencapai 300 orang-400 orang per hari. “Saat libur akhir tahun, jumlah wisatawan meningkat hingga 1.000 per hari. Bahkan, bisa lebih. Jika sektor pariwisata bergeliat maka berimplikasi pada perekonomian daerah,” kata dia.
Pada 2022, ada empat kegiatan yang digelar selama libur akhir tahun. Yakni, demo masak kua apam khas Mangkunegaran, kelas tari gaya Mangkunegaran, foto dengan busana adat, serta perkenalan aksara Jawa. Seluruh kegiatan bakal dipandu oleh para abdi dalem Pura Mangkunegaran, mulai dari juru masak, pustakawan hingga penari.
Sementara itu, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan banyak destinasi wisata baru di Kota Bengawan yang menjadi magnet bagi wisatawan.
Selain Masjid Sheikh Zayed Solo dan Taman Pracima di kompleks Pura Mangkunegaran, ada destinasi wisata lain seperti Solo Safari yang kini dalam proses pembangunan fase dua. “Nanti dilihat dulu ya. Fokus dulu di Solo Safari dan Taman Balekambang Solo,” kata dia.
Artikel ini telah tayang di Solopos.com dengan judul “
