Radio Solopos, EKONOMI BISNIS – Hari-hari ngerasa gini-gini aja sobat solopos? Bertahun-tahun sudah menjadi karyawan dan menabung untuk mengumpulkan modal. Tiba-tiba terpikir untuk keluar dari zona nyaman dan memulai bisnis sendiri? Mungkin untuk sebagian orang membangun bisnis adalah hal yang familiar, entah berangkat dari keluarga pebisnis atau memang sudah beberapa kali berbisnis. Tapi untuk sebagian lainnya memiliki bisnis adalah sebuah mimpi yang harus diperjuangkan. Jika modal sudah di tangan, lebih baik memulai usaha dari awal atau bergabung menjadi mitra sebuah waralaba/franchise?
Jika Sobat memilih opsi pertama, itu artinya Sobat sudah siap mengorbankan seluruh tenaga, waktu dan pikiran untuk membesarkan bisnis tersebut. Sebab, merintis sesuatu dari nol itu akan sangat melelahkan. Anda wajib mempelajari segala sesuatunya, mulai dari perancangan model bisnis, pembuatan produk, pemasaran, pembukuan, scale up hingga hal-hal lainnya.
Tidak ada jalan pintas untuk membesarkan usaha sendiri kecuali Anda mempunyai modal besar. Sulit untuk memastikan usaha sendiri dapat berjalan dalam waktu lama. Sebab, biasanya, seorang pengusaha pemula akan cepat “ogah-ogahan” apabila bisnisnya tidak menunjukan progres yang signifikan. Padahal, untuk membuat usaha sendiri, harus dibutukan yang namanya konsistensi dan kemauan untuk belajar. Tanpa kedua hal tersebut, usaha yang Anda buat pasti akan tumbang dalam waktu yang singkat.
Tapi di sisi lain, menjalankan bisnis sendiri dari awal membuat sobat punya kontrol penuh akan jalannya bisnis. Ibarat nahkoda, sobat bisa membelokkan kapal ke arah pulau mana pun. Jika pulau kecil sudah beres, Sobat bisa menuju pulau yang lebih besar dan lebih besar lagi. Nama perusahaan sobat pasti memiliki “nilai sentimental” yang berharga untuk Sobat. Omzet, laba, dan pembukuan bisa didapatkan secara utuh. Sobat solopos juga bisa membuat sistem bisnis yang sesuai untuk mengembangkan bisnis makin besar lagi. Bahkan di masa depan bisa saja Sobat membuka kemitraan bisnis sobat sendiri.
Namun, bagi sebagian orang yang memiliki modal besar dan tidak ingin repot berjuang dari bawah, bisnis franchise merupakan cara terbaik memulai usaha. Sebab, Sobat solopos hanya perlu membayarkan sejumlah uang untuk menjadi mitra sebuah produk terkemuka. Dari ‘modal’ yang diberikan tersebut, Anda akan mendapatkan satu set alat penjualan, bahan baku hingga pelatihan yang mumpuni.
Jika bisa diibaratkan, bisnis franchise sama saja seperti memancing di kolam ikan. Kenapa? sebab, Sobat sudah pasti akan mendapatkan ikan yang diinginkan. Target pasar sudah ada dan brand awareness dari konsumen juga sudah jelas. Sobat Solopos hanya perlu menjalankan operasional dan penjualan sesuai SOP yang berlaku. Sudah banyak nama-nama franchise yang besar dan menjanjikan, mulai dari brand food and beverage, retail minimarket, fashion, dan lain-lain.
Lebih jelasnya, Franchise merupakan sebuah kegiatan berbisnis dengan cara menyewa usaha orang lain. Umumnya, kesepakatan yang terjadi adalah pemberian sejumlah uang kepada franchisor dan ditukarkan dengan seluruh set penjualan produk itu sendiri, mulai dari peralatan, bahan makanan bahkan hingga pelatihan. Semuanya telah dipersiapkan jadi Anda bisa belajar dengan mudah.
Namun memang ketika Sobat Solopos mengikuti kemitraan franchise, Sobat perlu mengikuti SOP yang berlaku dan hanya sedikit ruang untuk berinovasi. Margin laba pun dibagi-bagi sesuai kontrak yang berlaku.
Jangan lupa simak tips-tips pengelolaan keuangan dan strategi bisnis di Radio Solopos, setiap Senin – Jumat, pukul 09.00 – 10.00 WIB, di 103 FM atau melalui streaming di radio.solopos.com.