SoloposFM – Proses pembuatan lagu ini berawal dari ide dokter Yongki, yang memiliki nama asli dr. Warigit Dri Atmoko Sp.PD.Mkes, seorang internist / ahli penyakit dalam di RS Triharsi Solo. Single album ini juga didukung oleh konsep dari HARRIS Hotel & Conventions Solo yaitu “Healthy Lifestyle Hotel”.
Dr. Yongki adalah salah seorang finalis AFI (Akademi Fantasi Indosiar 2005) yang saat ini juga aktif tergabung di beberapa yayasan Autoimun, seperti Yayasan Autoimun Barlingmascakebbes & juga menjadi ketua Yayasan Autoimun Sjogren’s Syndrome Indonesia.
Ia juga aktif memberikan edukasi terkait autoimun di beberapa seminar. Tidak hanya itu, ia saat ini juga masih aktif menjadi narasumber acara “Ayo Hidup Sehat” di salah satu stasiun tv swasta.
Berangkat dari rasa kepeduliannya terhadap penyakit autoimun atau penyakit seribu wajah, dr. Yongki mengajak RS Triharsi Solo, melalui Ervonita Chandra sebagai owner RS Triharsi Solo, juga Dr Langi Surjani direktur RS Triharsi Solo untuk membuat sebuah project bersama. Selain RS Triharsi, HARRIS Hotel & Conventions Solo, POP! Hotel Solo serta Solo Urbana Residence dan Java Terrace Solo, juga ikut berperan dalam project bersama ini.
Project bersama ini tertuang dalam pembuatan sebuah mini album, yang bertajuk ‘Kisah Rabu’. Rencananya akan ada sekitar 5 lagu di dalamnya. Namun, akan dikeluarkan per single lagu, dimana 2 diantaranya bertemakan sosial.
Salah satu lagu dalam album tersebut berjudul “Bersama Kita Bisa”, telah rilis lebih dahulu pada 27 Mei 2020, ketika awal pandemi.
Lagu ini dinyanyikan secara kolaborasi untuk memberikan semangat saat awal pandemi, bersama Rieka Roslan dan beberapa artis papan atas seperti dr.Tompi, Yuni Shara, Iis Dahlia, Ahsanty, Dewi Gita, Dira Sugandi, Aurel Hermansyah, Rio Febrian, Ari Tulang, Yoriko, Salsa, Lucky, aris sanjaya, bojes. Hasil penjualan lagu ini didonasikan untuk masyarakat yang terdampak pandemi.
Melanjutkan project perjalanan Album yang bertujuan sosial & kemanusiaan ini, rencananya hasil dari penjualan album akan disumbangkan kepada yayasan autoimun di Indonesia, salah satunya adalah YASSI (Yayasan Autoimun Sjogren’s Syndrome Indonesia) dimana dr. Yongki sebagai ketua yayasan tersebut.
Dalam lagu berjudul RABU (Rasa yang Belum Usai), yang rilis perdana pada 24 Maret 2021 ini, bercerita tentang awal kisah kehidupan seorang penyintas autoimun jenis Sjogren’s Syndrome yang bernama Rania, yang memiliki hubungan pertunangan dengan seroang pria bernama Bumi.
Dalam lagu ini dikisahkan Rania berprofesi sebagai seorang guru TK. Bagaimana kelanjutan kisah Rania & Bumi ini, nantinya juga akan dituangkan dalam sebuah cerpen berjudul “Kisah RABU”. Cerpen ini ada 7 bab, yang rencananya di setiap bab memiliki lagu pengiring yang berbeda.
Lagu berjudul “RABU” ini mengawali kisah Rania dalam Cerpen Kisah Rabu di bab yang pertama.
Lagu “RABU” ini terinspirasi dari tulisan cerpen diatas dimana konsep dan ide cerita digarap oleh dr.Yongki bersama seorang penyintas Autoimun bernama Hindayatus Sokhifah, sebagai penulis cerpen.
Isi dan ide cerita dalam cerpen ini memang digambarkan berawal dari curhatan-curhatan dan beberapa kisah kehidupan penyintas autoimun, serta bagaimana pentingnya support dari tenaga medis dan juga keluarga.
Selain itu, peran komunitas atau yayasan juga dipandang penting dalam melakukan pendampingan dan edukasi terhadap penyintas Autoimun.
Tujuan akhir dari pembuatan lagu ini adalah memberikan edukasi ke masyarakat tentang apa itu autoimun? Sekaligus juga memberikan semangat kepada para penyintas Autoimun di seluruh Indonesia.
[Diunggah oleh Mita Kusuma]
