SoloposFM – Saat merayakan Hari Raya Idulfitri Anda pasti akan disuguhi berbagai macam makanan khas Lebaran. Seperti Lontong, Ketupat, Opor Ayam dan sebagainya. Ditambah makanan khas Lebaran di Indonesia identik dengan makanan bersantan dan olahan daging.
Bagi Anda yang mengidap kolesterol tinggi, jelas itu akan menimbulkan masalah jika Anda mengonsumsinya terlalu banyak. Oleh karena itu, Ahli Gizi dari SlimGourmet and KidzGourmet Diet Catering, Desy Nur Arista memberikan tip cara atasi kolesterol saat memilih makanan pada waktu Lebaran.
“Jika porsi karbohidrat sudah tepat, maka tidak perlu dikurangi, hanya pilihan karbohidratnya dipilih jadi yang berserat seperti yang biasanya nasi putih jadi nasi merah. Namun jika tidak ada, tidak apa-apa pilihan biasa yang lain seperti nasi putih dan lontong atau ketupat,” ungkap Desy, saat dihubungi Bisnis, Rabu (13/6).
Sebagaimana dikutip dari Bisnis.com, Desy mengungkapkan bahwa yang akan berpengaruh meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh adalah pada saat pemilihan dan porsi lauk yang akan Anda konsumsi.
“Untuk itu cukup 1 porsi sedang lauk untuk sekali waktu makan saat Lebaran, misalnya 1 potong sedang daging atau 1 potong sedang ayam. Sebaiknya pun pilih yang sudah tidak ada lemaknya, jika memang hanya ada makanan yang bersantan dan berlemak, cukup ambil sedikit saja kuahnya,” lanjutnya.
Terakhir, perempuan lulusan Politeknik Kesehatan Tanjung Karang Bandar Lampung ini juga mengingatkan untuk mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang cukup.
[Avrilia Wahyuana]
Foto : Makanan berkolesterol tinggi (sumber foto : Madasilia.com)
