Radio Solopos – Mengatur keuangan memang bukan sesuatu yang mudah. Banyak teori yang mengajarkannya namun tidak semuanya bakal cocok digunakan karena perlu disadari bahwa cara mengelola keuangan setiap orang berbeda. Maka menemukan cara pengelolaan keuangan yang tepat dan sesuai sangat penting untuk mempersiapkan financial yang aman di masa depan.
Salah satu cara pengelolaan yang bisa dicoba bernama Kakeibo atau Kakebo. Kakeibo merupakan cara mengatur keuangan yang dipopulerkan oleh Hani Mitoko pada tahun 1904 untuk ibu rumah tangga di Jepang. Kakeibo sendiri berasal dari istilah Jepang yang memiliki arti “catatan keuangan rumah tangga”.
Pengelolaan keuangan ini dilakukan dengan mencatat anggaran apa yang akan digunakan dan berapa yang ingin digunakan. Catatan ini dijadikan dasar dalam mengelola keuangan agar dapat berimbang dan berdasar. Tujuan dari kakeibo sendiri adalah refleksi diri atas anggaran yang dibuat dan pembelanjaan yang telah dilakukan. Dilansir dari berbagai sumber, metode ini bisa memangkas pengeluaran hingga 25% nih, Sob. Penasaran dengan metode ini? Yuk simak caranya!
Cara melakukan “Kakeibo”:
- Mencatat pemasukan dan rencana pengeluaran melaui pos–pos pengeluaran setiap awal bulan. Pos pengeluaran ini bisa ditandai di setiap bagian seperti kebutuhan listrik, bahan makanan, bahan bakar transportasi, dll.
- Menentukan jumlah uang yang akan ditabung/diinvestasikan dengan menyisakan uang darurat yang bisa diambil kapan saja. Uang yang akan diinvestasikan atau ditabung diorientasikan untuk masa depan sehingga ketika ada keperluan mendesak, sebaiknya Sobat Solopos menggunakan uang darurat yang sudah dipersiapkan.
- Memisahkan keinginan dan kebutuhan dalam melakukan pengeluaran dimana kebutuhan menjadi prioritas yang utama.
- Refleksi dan evaluasi pada akhir bulan atas pelaksananan anggaran bulanan tersebut. Evaluasi ini bisa berupa uang yang dimiliki, uang yang ingin ditabung, uang yang ingin dibelanjakan, serta apa yang dapat diubah atau ditingkatkan.
Dalam pengaturan keuangan, pos pengeluaran merupakan point yang sangat penting. Dalam Kakeibo, pengeluaran ini dibagi dalam 4 kategori, yaitu Esensial, Opsional, Hiburan dan Ekstra. Pengeluaran essensial adalah pengeluaran yang wajib dibayarkan setiap bulannya dan merupakan kebutuhan pokok, seperti pendidikan, transportasi, kesehatan, makanan, dan hal lain yang wajib dipenuhi. Opsional adalah kebutuhan sekunder dan kebutuhan lain yang berdasarkan keinginan bukan kebutuhan. Pengeluaran hiburan adalah keuangan yang dianggarkan dalam rangka kebutuhan hiburan. Kebutuhan hiburan ini bisa berupa liburan, makan di luar rumah, dll. Sedangkan anggaran ekstra berkaitan dengan pengeluaran tak terduga atau pengeluaran yang tidak rutin.
Cara memulai metode “Kakeibo”
Bingung mulai darimana? Ini dia solusinya! Mulai metode Kakeibo dari hal–hal di bawah ini. Cara hemat dan cermat dalam mengelola keuangan.
- Menghindari pencatatan digital.
Mencatat keuangan secara manual akan lebih efektif untuk diingat dibandingkan dalam bentuk digital. Sama seperti pada jamannya, Hani Mitoko mengajarkan pada ibu rumah tangga untuk mencatat keuangan mereka di buku catatan khusus. Sobat Solopos bisa mempersiapkan Notebook dan pena untuk mencatat keuangan agar lebih detail dan mudah diingat.
- Perencanaan difokuskan pada pengeluaran
Anggaran yang perlu disiapkan adalah anggaran pengeluaran baik kebutuhan, keinginan, pengeluaran aktivitas kultural, maupun pengeluaran tak terduga. Pengeluaran perlu dikelompokkan dalam kategori di atas agar Sobat Solopos bisa lebih seksama dalam menentukan kebutuhan dan keinginan.
- Membuat target mingguan
Meminimalisir pengeluaran bisa dilakukan dengan cara membuat target mingguan. Target mingguan berisi anggaran apa saja yang akan dikeluarkan setiap minggunya.
- Cek kembali catatan keuangan secara berkala
Akhir bulan adalah saat yang tepat untuk review kembali tabungan dan pengeluaran nih, Sob. Dengan mengecek secara berkala kita bisa mengetahui apakah target tabungan sudah tercapai, dan bagaimana cara meningkatkan keuangan di bulan selanjutnya.
Mengatur keuangan dengan metode Kakeibo ini terlihat ribet ya, Sob? Pencatatan dan evaluasi menjadi bagian penting dari Kakeibo. Konsisten dan ketelitian sangat dibutuhkan untuk mendukung keberhasilan metode ini. Sekarang giliran Sobat Solopos, nih. Coba dan buktikan sendiri metode Kakeibo ini!
