SoloposFM-Setiap tahun umat muslim diseluruh dunia merayakan Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada tanggal 10 bulan Dzulhijjah, dimana ada kewajiban bagi yang mampu untuk menyembelih hewan qurban sesuai dengan kemampuan masing-masing. Adapun hewan qurbannya bisa berupa sapi atau kambing.
Secara umum, hewan yang akan dijadikan qurban haruslah halal secara islam dan sehat. Namun dengan banyaknya penjual hewan qurban yang ada, tentu membuat Anda sebagai orang awam bingung memilih hewan qurban yang sah dan sehat.
Berikut tips cara memilih hewan kurban dengan kualitas yang baik untuk idul adha, yang telah dikutip dari berbagai sumber (8/8/2017):
Usia Hewan
Hewan kurban yang baik adalah yang cukup usia, untuk kambing dan domba adalah 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau 22 bulan.
Cara mudah untuk mengetahui usia hewan kurban adalah melalui catatan kelahiran ternak yang dimiliki oleh pemilik.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan metode cek gigi hewan yakni jika gigi susu hewan tersebut telah tanggal (dua gigi susu yang di depan), hal tersebut menandakan ternak (kambing dan domba) telah berumur sekitar 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau sekitar 22 bulan.
Memiliki Nafsu Makan yang Baik
Kesehatan dari hewan kurban juga perlu diperhatikan, pastikan calon hewan kurban memiliki nafsu makan yang baik, lincah, mata bersinar, dan bulu tidak kusam.
Lebih baik lagi jika Anda menanyakan tentang Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) sebagai acuan kesehatan hewan tersebut.
Pastikan Hewan Kurban Tidak Cacat
Saat anda di lokasi pembelian, perhatikan pula hewan kurban melalui mata, hidung, dan anus.
-Cari hewan yang bersih pada bagian mata. Kelopak mata yang berwarna pucat atau kuning tidak disarankan karena hewan yang sehat memiliki kelopak mata bagian dalam dengan warna pink.
-Kemudian Hidung terlihat basah, bersih, dan tidak mengeluarkan cairan yang pada umumnya berwarna merah terang.
-Selain itu yang terpenting adalah proporsi tubuh yang standar, untuk sapi dan kerbau tulang punggung harus relatif rata, tanduknya seimbang, keempat kakinya simetris, dan postur tubuhnya ideal.
-Makna ideal bisa Anda lihat melalui kombinasi perut, kaki depan dan belakang, kepala, dan leher seimbang.
-Yang terakhir adalah anus, jika pada bagian anus kotor maka hewan tersebut sedang mengalami diare. Anda perlu mengingat juga, janganlah membeli hewan kurban yang memiliki korengan karena hewan tersebut mengidap penyakit kulit sceabie yang disebabkan oleh tungau, dan kutu kecil.
Pilih Tempat Dimana Anda Akan Membeli
Tips Cara memilih hewan kurban yang berkualitas yang ke 4 adalah Pilihlah hewan kurban yang diternak dilingkungan yang bersih dan jauh dari polusi udara, hal ini tentu saja berpengaruh pada tingkat stress yang akan dialami oleh hewan yang berimbas pada kesehatan tubuhnya.
Perhatikan Bagian Mata, Hidung dan Anus
Pada bagian mata usahakan yang bersih tidak belekan, hewan yang sehat pada bagian dalam kelopak matanya berwarna pink, apabila bagian dalam kelopaknya pucat atau berwarna kuning sebaiknya jangan dibeli. Pada hidung sedikit basah tetapi tidak becek itu tanda hewan sehat. Tetapi jika hewan terlihat seperti pilek dan keluar cairan dari hidungnya secara berlebihan apalagi ada gejala bersin-bersin kemungkinan hewan tersebut tidak dalam kondisi yang sehat. Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah keadaan anus hewan. Apabila disekitar anus hewan terlihat kotor berarti ada indikasi hewan tersebut mengalami diare. Perhatikan juga kotoran yang ada disekitar hewan tersebut, apabila ditemukan kotoran yang encer berarti benar hewan tersebut mengalami diare dan hewan tersebut sebaiknya jangan anda pilih.Untuk lebih meyakinkan anda mengenai hewan qurban yang anda beli sebaiknya didampingi oleh dokter hewan atau petugas kesehatan hewan.
[Lintain Mustika]