Radio Solopos — Dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia dan Dies Natalis ke-23, Politeknik Indonusa menggelar lomba video pendek bertema “Semangat Muda dan Sinergi untuk Indonesia”.
Konten video pendek itu dikaitkan dengan kontribusi generasi muda, pendidikan vokasi, atau semangat inovasi Indonesia masa depan.
Lomba video pendek yang digarap bersama Radio Solopos itu disambut baik oleh masyarakat luas. Hanya dalam waktu 10 hari pelaksanaan lomba, 1-10 Agustus 2025, total ada 85 peserta yang unjuk karya dengan memproduksi video keren. Para peserta berasal dari berbagai penjuru daerah di Indonesia.
Mereka di antaranya berasal dari berbagai daerah di Soloraya, Grobogan, Yogyakarta, Pati, Magelang, Purwokerto, Ponorogo, Salatiga, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Blora, Magetan, Karawang, Bogor, Cimahi, Kota Depok, Bali, Tasikmalaya, Surabaya, Cianjur, Bekasi, DKI Jakarta, Jakarta Utara, Bengkulu, Banjarmasin, Deli Serdang, Padang, Riau.
Baca Juga
Bertepatan dengan puncak perayaan Dies Natalis ke-23 Politeknik Indonusa, Selasa (12/8/2025), diumumkan pula para pemenang lomba video pendek tersebut.
Juara I yaitu Desmitha Prameswary, warga Jl. Wisnuwardana, Krajan, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang). Juara II Athaillah Pandya Reswara Azis, warga Perumahan Arumba Utama F-5, Lowokwaru, Malang, dan Juara III Tyaga Dahayu Rasendrya Hartyno, warga Jl. Pakis Tirtosari Gang 10B No. 7A, Kota Surabaya.
Sementara, Juara Harapan I Ari Kurniawan, warga Jl. Pamujan Indah III RT 8/X No. 521 Perum Griya Teluk Baru, Teluk, Purwokerto Selatan, Banyumas, dan Juara Harapan II Bradie Naradithya, warga Taman Tiara Regency Cluster New Age Blok F5 Pagerwojo, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur.
Panitia acara, Eni Lestari, mengatakan lomba video pendek itu memperebutkan hadiah uang jutaan rupiah. Juara I Rp2 juta, Juara II Rp1,5 juta, Juara III Rp1 juta dan dua Juara Harapan masing-masing Rp500.000.
“Hadiahnya uang tunai. Pajak ditanggung pemenang. Para pemenang selanjutnya akan dihubungi panitia untuk teknis penyerahan hadiah lombanya,” ujar dia.
Kemenangan itu diperoleh berdasarkan penilaian Dewan juri dengan memperhatikan sejumlah aspek penilain seperti kesesuaian dengan tema, ide dan pesan yang disampaikan, kreativitas, kualitas audio dan video, teknik pengambilan gambar dan editing, serta tingkat engagement konten mereka di media sosial.
