• Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home News

Libur Maulid Nabi, Sobat Solopos : Tidak Gayeng Tanpa Sekatan!

Redaksi by Redaksi
19 October 2021
in News
0
Libur Maulid Nabi

SoloposFM,  Pemerintah menggeser sejumlah hari libur keagamaan demi kepentingan penanggulangan pandemi virus corona (Covid-19). Hari libur nasional digeser agar tidak membuat libur menjadi lebih panjang. Dengan begitu, potensi masyarakat berlibur dalam waktu yang lama bisa dicegah.

Pemerintah menganggap libur panjang kerap menjadi pemicu lonjakan penularan Covid-19, karena masyarakat membuat kerumunan di tempat wisata atau pulang ke kampung halaman.

Baca juga :   BPJS Kesehatan Minta Kader JKN Tingkatkan Kemampuan Komunikasi

 

Sebelumnya, Kementerian Agama menggeser tanggal merah atau hari libur Tahun Baru Islam 1443 Hijriah. Dari semula Selasa, 10 Agustus menjadi Rabu, 11 Agustus 2021. Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menegaskan bahwa Tahun Baru Islam 1443 Hijriah tetap jatuh pada tanggal 10 Agustus 2021. Hanya libur yang digeser.

Kini, Pemerintah juga menggeser hari libur peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dari Selasa, 19 Oktober menjadi Rabu, 20 Oktober 2021. Pemerintah menegaskan, keputusan diambil semata-mata untuk menghindari potensi lonjakan kasus covid-19 terjadi.

Baca juga :  BPKH Gelar Diseminasi Pengawasan Haji

 

Opini Sobat Solopos

 

Dalam Dinamika 103 SoloposFM, Selasa (19/10/2021), 20% Sobat Solopos mengaku sudah libur hari ini. Sedangkan 80& Sobat Solopos lainnya mengaku libur pada Rabu (20/10/2021) besok.

 

Berikut sejumlah opini Sobat Solopos:

 

“Liburan Maulid Nabi tidak gayeng tanpa ada Sekaten. Tapi kita harus taat dan patuh atas kebijakan Pemerintah dgn tetap prokes. Lebih baik di rumah saja sambil dengerin Solopos fm dan kumpul keluarga,” ungkap Sutarto.

“Sebagai warga yg baik, upaya pemerintah geser hari libur patut dihargai, namun disisi lain pemerintah sudah mulai meng-offline-kan kegiatan rapat/pelatihan/workshop diakhir tahun bagi ASN. Minggu lalu saya mengikuti kegiatan di salah satu hotel di Jakarta pusat, dalam waktu yang bersamaan ada 3 kementerian yang menghelat workshop disana yaitu kemenkes, kemenag dan kemenkumhan,” papar Rita.

“Saya liburnya besok. Meski libur juga banyak di rumah apalagi saat ini sudah memasuki musim penghujan. Sehubungan Soloraya level 2 lalin sua minggu terakhir ini cukup padat. Apalagi banyak masyarakat yang memanfaatkan liburan dengan pergi wisata. Sampai saking ramainya tidak bisa menikmati wisata tsb. Kalau saya dan istri cari lokasi wisata yang dekat dan menghindari kerumunan,” tulis Priyanto.

“Tempat kerjaku liburnya juga diundur besok. Hari ini, kami masuk seperti biasa. Tapi, anakku ada yang libur hari ini,” Sriyatmo.

“Menurut pendapat saya, sebenarnya kurang berefek kebijakan seperti ini. Karena yang memang sudah niat liburan, walaupun libur digeser tetap bisa ambil cuti. kecuali ASN yang memang dilarang bepergian. Bagi pedagang, UMKM nggak kenal tanggal merah. Semua hitam. Digeser atau tidak tetap tidak libur,” ujar Rere.

 

[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]

Tags: Libur Maulid Nabi
Previous Post

Berbagi Ilmu Tentang Teh di C&L Coffee

Next Post

Ubah Ruangan Sempit jadi Luas dengan 3 Trik Pemilihan Karpet Ini

Next Post
Ubah Ruangan Sempit jadi Luas dengan 3 Trik Pemilihan Karpet Ini

Ubah Ruangan Sempit jadi Luas dengan 3 Trik Pemilihan Karpet Ini

No Result
View All Result

Berita Terbaru

  • Peluang Indonesia Menang Atas Jepang Terbuka Sore Nanti, Ini Prediksi Susunan Pemain 2 Tim
  • Kasus Anjing Dikuliti Hidup-Hidup, Polisi Pastikan Kejadian Bukan di Kabupaten Sragen
  • Ingin Usus Tetap Muda, Lakukan Hal Ini!
  • Sumanto: Pemuda Hari Ini adalah Penentu Masa Depan Indonesia di Tahun 2045
  • Ketua DPRD Jateng: Pemerintah Harus Fasilitasi, Kompetisi Bela Diri Efektif Kurangi Tawuran di Jalanan

Category

  • Lifestyle
  • Opini
  • News
  • Program
  • Event
  • Podcast
  • Galery Foto

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.