SoloposFM, Sebagai bentuk dukungan kepada tenaga kesehatan dalam menangani virus covid 19, Solopos FM menyerahkan bantuan alat kesehatan (Alkes) kepada tenaga medis di Kota Solo. Penyerahan dilakukan di Kantor Dinas Perekonomian Kota Surakarta, Rabu (22/4/2020).
Alkes yang terdiri dari masker, kaca mata medis, alat pelindung diri (APD) baju hazmat, hand scoon, alcohol swab dan hand sanitizer tersebut diserahkan secara simbolis kepada Kabag Perekonomian Pemerintah Kota Surakarta, Sukendar.
“Dibutuhkan gotong royong dari semua pihak di masa pandemi seperti saat ini. Sinergi yang baik antara masyarakat dan pemerintah sangat diperlukan . Kontribusi ini sangat membantu pemerintah yang terus berjuang dalam menangani penyebaran covid 19 dan melindungi tenaga kesehatan sebagai garda terdepan,” kata dia.
Mewakili Dinas Kesehatan Kota Surakarta, Sukendar menerima dengan baik bantuan yang disampaikan Solopos FM. “Mulai hari ini memang segala bentuk penerimaan bantuan dalam program CSR dipusatkan di Bagian Perekonomian untuk dilakukan pencatatan baru nanti akan diserahkan kepada pihak terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan,” jelasnya.
Ketua Panitia HUT ke 16 Solopos FM, Fajar Rahmadi Saleh mengatakan penyerahan bantuan ini merupakan program CSR di ulang tahun Solopos FM ke16 pada 12 April 2020 kemarin. “Kontribusi ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian perusahaan dalam mengatasi penyebaran corona,” ujarnya.
Sebelumnya, menurut Fajar, berbagai acara sudah dirancang dalam rangka ulang tahun Solopos FM, tapi karena ada kejadian luar biasa (KLB) Corona di Solo maka acara tersebut dibatalkan.
“Kami hanya menjalankan program CSR ini untuk mendukung upaya pencegahan penyebaran covid 19 di Solo. Semoga pandemic segera berakhir dan kita semua bisa beraktivitas kembali dengan aman dan nyaman.”
Informasi Corona di Solopos FM
Sementara itu, Station Manager Solopos FM, Intan Nurlaili mengatakan sebagai radio berita di Solo Solopos FM terus menjalankan fungsinya untuk memberikan informasi kredibel kepada pendengar, termasuk informasi terkini terkait covid 19.
“Hal ini kami lakukan supaya masyarakat mendapatkan informasi yang valid dan tidak terpengaruh oleh banyaknya hoax yang beredar.”
Di usia 16 tahun, lanjut Intan, Solopos FM terus mengokohkan posisi sebagai radio informasi dan selalu melakukan inovasi pada berbagai layanan yang diberikan kepada masyarakat.
“Tahun ini bagi kami penuh dengan tantangan dan hal ini mendorong kami untuk menciptakan peluang-peluang baru untuk bisa terus memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” papar Intan seraya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan dukungan kepada Solopos FM dan pendengar yang setia stay tune di 103 FM.
[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]