SoloposFM, Khansa Alifa Filza Ariyanto siswi SD Muhamamdiyah 1 Ketelan Solo, terus mencetak berbagai prestasi meski pandemi Covid-19 belum mereda. Dalam kegiatan yang diselenggarakan TOPAZ tingkat propinsi Jawa Tengah, ia berhasil masuk grand final tingkat Nasional, pada 27 Februari 2021.
Pelaksanaan lomba dialngsungkan via online. Walaupun hanya online tapi pengawasannya ketat. karena selama mengerjakan soal juga diawasi pantia melalui zoom yang pengambilan gambarnya juga dari jauh.
“Jadi mengerjakannya harus tetap jujur. Selama lomba menggunakaSaya mendapat sugesti semangat tak boleh padam miss Lina, guru bahasa Inggris kelas 3 dan pembina extra olympiade bahasa inggris, serta wali kelas Ki Agung Sudarwanto MSn,” papar siswi kelahiran Salatiga, 15 Desember 2011 ini.
Segudang Prestasi
Khanza pernah menggondol Juara 1 spellingbee di Lazuardi Kamila 2020. Lalu, juara 2 Lomba olympiade bahasa inggris BRI 2020. Juara 1 olympiade inggris di laksana inn 2019. Juara 1 olympiade inggris di paragon 2019. Juara 3 olympiade inggris di transmart 2019. Lolos penyisihan olympiade TOPAZ tingkat kota 2019. 2020 lolos penyisihan olympiade EMERALD tingkat kota 2019. Pada 2020, ia lolos babak penyisihan olympiade MATHLETE tingkat kota 2020.
“Motivasi mengikuti lomba ingin mengasah kemampuan bahasa inggris sampai sejauh mana. Bisa juara di tingkat nasional. Karena tingkat nasional itu susah harus bisa mengalahkan kemampuan bahasa inggris anak-anak seluruh Indonesia. Pesertanya ada yang dari Bali, Jawa Timur jawa Barat, Jawa Tengah, NTT, dan Jakarta,” ujarnya dalam rilis yang diterima Solopos FM.
Selain mendapatkan dukungan penuh dari orang tua, pasangan Dian Ariyanto dan Dany Verawati, pihak sekolah juga mendukung penuh. Wakil Kepala Sekolah bidang Humas, Jatmiko, mengungkapkan sekolah terus mendukung prestasi siswanya.
“Sebelumnya, siswa kami atas nama Safaraz Aufa Azalia, menjadi peserta ajang kreativitas orang tua dan anak dengan tema Gizi Yes, Covid No. Lomba ini digelar Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Semoga prestasi ini bisa memberikan modal semangat peseta didik yang lain,” ungkap Jatmiko.
[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]