SoloposFM – Selama 2016, terdapat 10 kasus bunuh diri yang yang terjadi di Wonogiri. Bupati Wonogiri mengimbau para tokoh agama dan masyarakat melakukan upaya pro aktif untuk mengantisipasi gejala-gejala sosial.
Menurut Kapolres Wonogiri, AKBP Windro Akbar Panggabean, kasus tersebut terjadi sejak awal tahun lalu hingga saat ini. Termasuk anak usia 10 tahun yang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tergantung tali di gudang rumahnya.
Diduga anak tersebut menggantung diri, karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya. Solopos.com mengabarkan, Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan bahwa fenomena bunuh diri yang banyak terjadi di Wonogiri dinilai sebagai fenomena sosial. Untuk itu perlu adanya pengawasan di tengah lingkungan masyarakat.