Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home Opini

Tesis Orang Baik

Abu Nadzib by Abu Nadzib
19 February 2025
in Opini
Reading Time: 4 mins read
A A
0
tesis orang baik

Ilustrasi saling menolong (Istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Radio Solopos — Beberapa hari yang lalu sepeda motor saya kehabisan bahan bakar minyak (BBM) di Solo. Konyol memang. Saya tidak mengecek kondisi tangki sebelum berangkat sementara indikator BBM di sepeda motor memang sudah lama rusak. Beberapa langkah setelah menuntun sepeda motor saya berhenti.

Otak saya secara spontan mengarahkan untuk tahu di mana penjual BBM eceran terdekat. Yang saya tahu, SPBU berjarak sekitar 1 km dari tempat saya saat itu. Menuntun sepeda motor sejauh itu tentu akan sangat melelahkan. Teori Stephen R. Covey di buku populernya The 8th Habit (8 Kebiasaan Dasar Manusia) menyebutkan bahwa tanpa peta dan arah, langkah kuat Anda hanya akan mempercepat sampai ke tempat yang salah.

Berjarak puluhan meter di depan saya, ada sebuah warung hik yang penuh pembeli. Riuh tawa khas bapak-bapak ketika berkumpul terdengar. Mereka bercanda bebas menertawakan sulitnya ekonomi dalam beberapa tahun terakhir.

Begitu saya menyapa mereka merespons ramah. Tahu saya kehabisan bensin mereka langsung memberi informasi penting tentang lokasi penjualan bensin eceran terdekat. Jaraknya sekitar 300 meter dari jalan di sisi kiri tempat kami mengobrol.

Baca Juga

dampak penutupan tiktok untuk umkm

Dampak Penutupan TikTok pada UMKM

24 October 2025
Bus Gratis Sragen: Dari Hibah Instansi, Untuk Pendidikan Anak Bangsa

Bus Gratis Sragen: Dari Hibah Instansi, Untuk Pendidikan Anak Bangsa

20 October 2025
Mercusuar Willem’s Toren III : Jejak Cahaya Bersejarah di Ujung Indonesia

Mercusuar Willem’s Toren III : Jejak Cahaya Bersejarah di Ujung Indonesia

17 October 2025
Kenapa Pertamina Terus Merugi?

Kenapa Pertamina Terus Merugi?

10 October 2025

Informasi yang sangat berharga, saya tak perlu ngos-ngosan jauh lagi. Salah satu pengunjung hik berjaket ojek online (ojol) bahkan menawarkan sepeda motornya untuk dipakai membeli bensin. Tawaran baik itu saya tolak halus. Kebetulan memang tempat penjual BBM yang mereka maksud satu jalur dengan arah saya pulang. Saya memilih melanjutkan menuntun sepeda motor hingga 300 meter ke depan dibandingkan merepotkannya.

Ini bukan kali pertama saya ketemu orang baik. Dulu beberapa kali saya “disetut” orang di jalan ketika sepeda motor mogok atau kehabisan bensin. Setut adalah istilah untuk mendorong kendaraan memakai kaki oleh orang yang mengendarai sepeda motor yang lain.

Pernah juga dompet saya jatuh di jalan. Sejam setelah itu ketika saya sedang bingung menyusuri jalan ada telepon dari kantor, mengabari ada orang menelepon telah menemukan dompet saya di jalan. Memang di dompet itu ada identitas saya dan kartu nama.

Seingat saya dua kali saya mengalami kejadian seperti ini. Saya menyebut mereka orang baik karena uang di dompet saya juga utuh. Saya percaya selalu ada orang baik di sekitar kita. Meski yang jahat lebih terasa karena berisik. Kasus dompet kembali utuh mungkin menjadi kisah yang sedikit dibandingkan yang hilang, apalagi jika isinya benda berharga seperti uang.

Akademisi UIN Malang, Imam Suprayogo menyebut orang baik selalu ada di tengah masyarakat seberapa buruknya lingkungan di mana orang-orang itu tinggal. Ia mendefinisikan orang baik adalah pribadi yang jujur, ikhlas, sabar, pintar, pekerja keras, bertanggung jawab, peduli sesamanya, dan sebagainya.

Menurutnya, orang yang mampu dan berhasil menjaga diri seperti itu bisa ditemukan di mana-mana.

“Oleh karena itu tidak terlalu benar jika dikatakan bahwa pada saat sekarang ini sedang krisis orang baik,” tulisnya dalam salah satu jurnal yang dimuat di laman https://uin-malang.ac.id.

Imam menyebut, masyarakat selalu membutuhkan kehidupan yang damai, tenteram, adil, dan sebaliknya jauh dari hal-hal yang mengganggu dan atau merusaknya. Orang baik dan mampu berbuat baik dianggap selalu peduli dan bisa memenuhi kebutuhan dimaksud.

Tetapi ia mengakui, orang baik belum tentu mampu berbuat baik dan apalagi, menang bersaing dengan orang yang tidak baik.  “Orang baik kadang kala harus bersaing dengan orang-orang buruk di sekitarnya. Dan kadang ia kalah,” kata dia.

Dalam agama Islam yang saya anut, kebaikan selalu menjadi seruan dari setiap tingkah laku.  Dalam bahasa Arab, ada banyak kosa kata yang maknanya merujuk kepada kebaikan, seperti “al-khair”, “al-hasanah”, “al-ma’ruf”, dan “al-birr”.  Di antara keempat kata tersebut, al-birr adalah induk seluruh kebaikan. Abu Manshur dalam kamus Lisanul Arab menyebut al-birr adalah kebaikan dunia dan akhirat.  IbnuAbbas berkata, “Bukanlah kebajikan itu bila kalian salat dan tidak beramal (yang lainnya).

Tesis Orang Baik

Beberapa waktu terakhir dinamika politik Indonesia memanas terkait dengan persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak. Dipicu putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal UU Pilkada yang membuat putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep terganjal ikut kontestasi, massa turun ke jalan setelah DPR mengabaikan putusan tersebut dan memilih mengikuti putusan Mahkamah Agung (MA) terkait gugatan peraturan KPU beberapa waktu sebelumnya.

Perbedaan krusial putusan MK dan MA adalah soal pengesahan umur 30 tahun bagi kontestan. Menurut MK, umur 30 dimulai ketika kandidat mendaftar sedangkan MA memutuskan ketika calon terpilih dilantik. Derasnya aksi massa membuat DPR gagal menggelar rapat paripurna revisi RUU Pilkada hingga akhirnya putusan MK yang berlaku untuk Pilkada serentak pada November 2024 mendatang.

Presiden Joko Widodo mendapatkan kritikan tajam karena dianggap cawe-cawe dengan kekisruhan ini. Kritikan ini menjadi lanjutan dari kericuhan serupa saat MK membuat putusan yang membuat kakak Kaesang, Gibran Rakabuming Raka berhasil mengikuti Pilpres 2024 sebagai cawapres Prabowo Subianto. Pasangan Prabowo-Gibran akhirnya terpilih sebagai pemimpin negeri ini untuk lima tahun mendatang.

Tajuk Rencana Tempo menulis tentang Runtuhnya Tesis Orang Baik, yang ditujukan untuk Presiden Jokowi atas memanasnya perpolitikan Tanah Air beberapa waktu terakhir. Jokowi dianggap mengangkangi hukum demi memaksakan kehendak politiknya. Tentu saja tudingan itu dibantah keras Jokowi. Mantan Wali Kota Solo itu menyebut dirinya tidak ikut cawe-cawe dalam polemik di DPR. Ia juga membantah menghalalkan segala cara agar anaknya mendapatkan jabatan politik.

Saya tidak ingin larut dalam perdebatan politik ini. Jujur intrik-intrik di dunia perpolitikan Tanah air bikin muak. Tidak ada lawan dan kawan abadi dalam politik. Yang abadi selalu kepentingan. Tulisan ini hanya ingin mengajak Anda berefleksi diri seperti di awal tulisan, bahwa masih ada banyak orang baik di sekitar kita. Yang tulus berbuat untuk sesamanya. Yang tidak ada manipulasi ketika beraktivitas.

Mengutip tulisan Imam Suprayogo di atas, orang baik adalah pribadi yang jujur dan ikhlas untuk sesamanya. Waktu yang akan membuktikan apakah seseorang itu jujur dan ikhlas berbuat untuk sesamanya.

Seperti kata Presiden ke-16 Amerika Serikat, Abraham Lincoln, untuk mengetahui karakter asli seseorang berilah ia kekuasaan. Jika di akhir kekuasaan masih sama dengan sebelumnya maka seseorang tersebut memang jujur dan tulus.

“Semua orang bisa tahan dengan kesengsaraan, tapi bila kau ingin mengetahui karakter seseorang, berilah dia kekuasaan,” kata Abraham Lincoln.

Tulisan ini ingin mengajak pembaca untuk menjadi orang baik, yang tulus dan ikhlas berbuat demi sesama. Petuah bijak mengatakan jika kita tidak bisa menemukan orang baik, jadilah orang baik itu. Menjadi orang baik tidak butuh intelektualitas tinggi. Cukup dengan mengikuti suara hati. Setiap manusia diberi Tuhan hati nurani yang akan menuntunnya ke arah kebaikan. Seperti kata Vincent Van Gogh, hati nurani adalah kompas seseorang.

 

(Artikel karya Abu Nadzib telah termuat di Espos.id pada 5 September 2024)

Tags: opini radio solopostesis orang baik
Previous Post

Debat Itu Penting dalam Kontestasi Pilpres

Next Post

Bincang Spesial Bank Indonesia: Generasi Muda Aktor Penting Ekonomi Digital

Related Posts

Mercusuar Willem’s Toren III : Jejak Cahaya Bersejarah di Ujung Indonesia

Mercusuar Willem’s Toren III : Jejak Cahaya Bersejarah di Ujung Indonesia

by Avrilia Wahyuana
17 October 2025
0

Mercusuar ini merupakan fasilitas navigasi pelayaran yang dikelola oleh Distrik Navigasi (Disnav) Kelas II Sabang, Direktorat Navigasi Direktorat...

Kenapa Pertamina Terus Merugi?

Kenapa Pertamina Terus Merugi?

by Avrilia Wahyuana
10 October 2025
0

Jadi, Mengapa Pertamina selalu rugi? Jawabannya bukan satu faktor tunggal, melainkan kombinasi tekanan pasar (penurunan permintaan & volatilitas harga),...

kontrasepsi dedi mulyadi

Kontrasepsi Bukan Syarat Menyejahterakan Rakyat

by Abu Nadzib
17 June 2025
0

Radio Solopos -- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mewacanakan vasektomi atau kontrasepsi permanen bagi laki-laki menjadi syarat yang...

Angkutan Umum Mati Suri, Harhubnas Sekadar Seremoni

Membenahi Angkutan Umum

by Avrilia Wahyuana
15 October 2025
0

Membenahi angkutan umum bukan sekadar proyek teknis. Ini adalah upaya mengembalikan martabat bangsa dalam bergerak.

sepak bola indonesia

Euforia Tim Nasional, Ironi Liga Sepak Bola

by Abu Nadzib
17 June 2025
0

Radio Solopos - Dalam beberapa tahun terakhir euforia sepak bola di Indonesia makin terasa membuncah. Suasana stadion yang...

generasi optimistis gen z indonesia maju

Generasi Optimistis

by Abu Nadzib
29 April 2025
0

Radio Solopos -- Awal masuk sekolah setelah libur panjang Idulfitri 2025, saya memulai pembelajaran di kelas dengan sebuah...

tradisi petasan ramadan

Mencegah Tradisi Ramadan Menjadi Bunga Api

by Abu Nadzib
28 March 2025
0

Radio Solopos -- Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki beragam tradisi unik untuk merayakan...

pertamax oplosan kasus pertamina

Ironi Negeri Oplosan

by Abu Nadzib
19 March 2025
0

Radio Solopos -- Kata oplosan menjadi trending topic pada hari-hari ini. Ada megaskandal Pertamax yang diduga oplosan. Masyarakat...

bbm oplosan pertamina

Konsumen Layak Meradang Isu BBM Oplosan

by Abu Nadzib
14 March 2025
0

Radio Solopos -- Belakangan ini kita dihebohkan dengan sejumlah kasus korupsi yang melibatkan para pejabat badan usaha milik...

opini radio solopos fb pro

Berekspresi di Facebook Pro

by Abu Nadzib
6 March 2025
0

Radio Solopos -- ”Kamu masih main Facebook? Ngapain? Mau cari dagangan?” Begitu kelakar teman saya setengah mengejek saat...

Load More
Next Post
Bincang spesial bersama Bank Indonesia di Radio Solopos, Rabu (19/2/2025). (Radio Solopos)

Bincang Spesial Bank Indonesia: Generasi Muda Aktor Penting Ekonomi Digital

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Studio Streaming

Radio Streaming

Recent Posts

  • Ketum PSSI Erick Thohir Tutup Peluang STY Melatih Timnas Indonesia
  • Dampak Penutupan TikTok pada UMKM
  • New Media vs Media Lama: Siapa yang Lebih Didengar Publik?
  • Kapolsek di Kendal AKP Nundarto yang Digerebek karena Selingkuh Akhirnya Dipecat
  • Innalillahi, Dalang Kondang Ki Anom Suroto Berpulang Pagi Ini
Radio Solopos FM

© 2025 Radio Solopos.

Navigate Site

  • Copyright
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • About Us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us

© 2025 Radio Solopos.

  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways Black Scatter
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • Mahjong Ways 2
  • PUNYA SENDIRI
  • Toto Slot Gacor
  • Slot Dana
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor
  • Slot Maxwin
  • Slot Maxwin
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor
  • Slot Gacor 2025
  • PUNYA ORANG
  • jkl-fkm.uho.ac.id
  • Slot Gacor
  • Hondatoto
  • Slot Gacor
  • Miyomar1337 News » Karena Informasi Adalah Kekuatan