SoloposFM—Penyanyi lawas Eddy Silitonga meninggal dunia di RS Fatmawati, Jakarta Selatan Kamis (25/8/2016) dini hari. Eddy meninggal karena komplikasi penyakit jantung dan diabetes dalam usia 65 tahun.
Dikutip Liputan6.com dari salah seorang penyanyi dan aktor senior Sandro Tobing mengirimkan pesan: “Telah berpulang ke Rumah Bapak di Surga sang legendaris penyanyi pop Indonesia, Eddy Silitonga, pada jam 00.05 WIB di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.”
Hal tersebut juga dibenarkan salah seorang putra Eddy Silitonga, Marco. “Iya benar, bapak meninggal di Rumah Sakit Fatmawati,” kata Marco, saat dihubungi wartawan via telepon.
Sebelum meninggal dunia, Eddy Silitonga memang sudah dirawat intensif di rumah sakit sejak sekitar dua minggu lalu. Bahkan, pelantun “Kini Kusadari” itu sempat dikabarkan meninggal dunia, meski akhirnya dibantah oleh pihak keluarga.
Menurut Marco, sang ayah meninggal usai menjalani proses pengeluaran racun melalui alat.
“Sebelumnya malam hari sekitar pukul 20.00 WIB, ayah menjalani proses pengeluaran racun dengan menggunakan alat. Namun sekitar pukul 00.05 WIB, dinyatakan sudah tidak ada lagi,” ujar Marco dengan suara lemah.
Rencananya jenazah akan disemayamkan di rumah duka Fatmawati, Jakarta Selatan hingga Sabtu mendatang.