SoloposFM- Pada 2016, Singapura konsisten mempertahankan sebanyak 1.933 proyek investasi dengan nilai total 5,158 miliar dollar Amerika Serikat khusus sektor industri.
“Baik Indonesia dan Singapura menunjukkan itikad baiknya untuk terus memperkuat kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan, terutama sektor industri,” kata Menteri Perindustrian RI, Airlangga Hartarto, lewat siaran pers di Jakarta, Selasa (26/4/2017).
Investor Singapura berminat mananamkan modalnya di Indonesia untuk berbagai sektor industri, antara lain industri kertas dan percetakan, kimia dan farmasi, makanan, elektronika, permesinan dan logam. Airlangga menyampaikan hal itu usai pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura, S Iswaran, di Jakarta seperti dikutip dari antaranews.com.
Pertemuan itu menjadi momentum yang menandai bahwa pada 2017, hubungan kerja sama kedua negara sudah terjalin selama 50 tahun. Singapura juga investor penting di Indonesia, lima besar investor. Kementerian Perindustrian mencatat, nilai investasi Singapura sebesar 30,9 persen dari nilai total investasi asing di Indonesia pada sektor industri yang membuka lapangan kerja baru sebanyak 126.293 orang.
Menurut Airlangga, Singapura tengah mengeksplorasi kesempatan investasi di luar Jakarta, yang meliputi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Riau.
[Nabila Ikrima]