Radio Solopos – Sobat Solopos pernah berada di keadaan darurat, sesuatu yang terjadi di luar rencana. Misalnya mengalami kecelakaan mobil, kebutuhan medis yang tidak terduga, hingga tertimpa bencana alam.
Biasanya, keadaan darurat membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Jika tidak memiliki dana darurat, maka berutang seringkali menjadi solusi. Memang tidak dapat dipungkiri, berutang di saat darurat adalah solusi paling mudah, namun jangan sampai hal itu akan menjadi beban di masa depan.
Nah supaya Sobat Solopos tidak terjebak pada mencari utang di saat darurat, program on air Ekonomi Bisnis edisi Jumat (13/10/2023) membahas cara menghindari utang dan mencari solusi yang lain. Yuk disimak!
- Meminta bantuan teman atau keluarga
Meminta bantuan keuangan dengan orang terdekat bisa menjadi penyebab rusaknya hubungan pertemanan atau keluarga. Inilah sebabnya mengapa banyak orang lebih memilih berutang daripada meminta bantuan teman dan keluarga.
Supaya tidak merusak hubungan yang sudah terjalin baik, sebaiknya Sobat Solopos melakukan percakapan mendalam dengan keluarga atau temannya terlebih dahulu. Sampaikan bahwa saat mereka tidak mampu memberikan bantuan yang diharapkan, hal tersebut tidak akan merubah apapun.
Meskipun dengan teman atau saudara, jika solusi ini dipilih, tetap perlakukan sebagai transaksi keuangan dan menggunakan surat perjanjian yang jelas antara kedua belah pihak. Perjanjian tersebut mencakup tanggal pembayaran dan rincian pinjaman lainnya.
2. Menjual atau menggadaikan sesuatu
Saat terjadi kondisi darurat, Sobat Solopos bisa menjual barang yang tidak bermanfaat dan jarang terpakai. Banyak pihak yang bersedia membeli barang bekas layak pakai.
Namun, jika membutuhkan uang saat itu juga, maka bawalah barang berharga yang dimiliki ke pegadaian. Pegadaian akan menerima barang-barang berharga untuk digadaikan dan memungkinkan Anda mendapatkan uang untuk menutupi keadaan darurat.
3. Mengurangi pengeluaran
Mulailah mengevaluasi berapa banyak uang yang Anda butuhkan untuk makanan, utilitas, transportasi, dan lain-lain.
Mungkin Sobat Solopos bisa lebih melakukan penghematan dan bisa menabung untuk menghadapi keadaan darurat. Lebih baik mengatur gaya hidup untuk sementara waktu agar bisa menghindari keadaan darurat daripada harus berhutang pada orang lain.
4. Mencoba Crowdfunding
Saat ini di Indonesia terdapat beberapa website yang menawarkan peluang untuk penggalangan dana secara online.
Disana bisa menjelaskan siapa Sobat Solopos dan apa alasan yang membuat Sobat Solopos membutuhkan dana.
Mereka yang tergerak hatinya akan memberikan bantuan dan sumbangan kepada Anda yang menghadapi kesulitan keuangan.
5. Menyewakan sesuatu untuk mendapatkan uang
Coba perhatikan apa saja yang dimiliki saat ini, maka kemungkinan Sobat Solopos akan menemukan sesuatu yang diperlukan oleh orang lain. Misalnya jika tinggal di sekitar tempat wisata, maka Sobat Solopos bisa menyewakan kamar kepada para turis yang datang untuk mendapatkan pendapatan sewa.
Melakukan 5 cara di atas sangat efektif dilakukan untuk mencegah keadaan darurat dan menghindari diri dari utang.
Pilih salah satu alternatif cara yang menurut Sobat Solopos paling sesuai dengan kondisi supaya berutang di saat darurat tidak kembali terulang.
Langkah selanjutnya adalah evaluasi keputusan keuangan untuk memperbaikinya di masa depan. Mulailah menabung supaya memiliki dana cadangan saat keadaan yang tidak diharapkan terjadi.
Baca juga: 7 Tahapan Level Kebebasan Finansial, Hitung Seberapa Matang Kondisi Keuangan Sobat