• Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home Program

Nekat Mudik Bakal Dikarantina, Pendengar: Nggak mempan!

Redaksi by Redaksi
9 April 2021
in Program
0
0
Nekat Mudik Bakal Dikarantina, Pendengar: Nggak mempan!

SoloposFM – Pemerintah Kota Solo, menyiapkan tempat karantina bagi warga yang nekat mudik saat libur Lebaran 2021. Hal tersebut karena pemerintah pusat telah mengeluarkan kebijakan terkait larangan mudik pada Lebaran 2021.

Sekretaris Daerah Solo Ahyani mengatakan, tempat karantina yang disiapkan tersebut adalah Solo Technopark (STP). Pemilihan STP sebagai lokasi karantina karena memiliki ruang yang banyak.

Jika diketahui ada warga yang masih nekat mudik, lanjut Ahyani, Satgas Jogo Tonggo di setiap wilayah akan melaporkan ke Satgas Kota. Para pemudik akan dijemput dan dibawa petugas ke rumah karantina STP untuk menjalani karantina selama 14 hari.

Selain menyiapkan rumah karantina pemudik, tim cipta kondisi akan memeriksa setiap pengguna jalan yang hendak masuk ke Solo. Selain itu, terang Ahyani, Pemkot juga akan menerjunkan armada penjemputan pemudik untuk dibawa ke rumah karantina.

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyarankan warga Solo yang berada di perantauan untuk tidak mudik pada libur Lebaran 2021. Bagi mereka yang nekat pulang mudik, akan dikarantina di tempat yang telah disiapkan pemerintah.

Karantina Dianggap Tak Mempan

Meski Pemerintah Kota Solo telah menyiapkan tempat untuk karantina bagi warga yang nekat mudik saat libur Lebaran nanti, ternyata banyak masyarakat yang tidak yakin kebijakan itu mempan untuk menghambat pemudik.

Dalam polling di sesi Dinamika 103, Jumat (09/04), sebanyak 80 persen pendengar Solopos FM mengaku tidak yakin dengan kebijakan karantinan bagi pemudik.

Hal itu seperti disampaikan salah satu pendengar, Antok, “Menurut saya tidak mempan ancaman karantina. Karena tetangga pun akan sungkan melaporkan pemudik di wilayahnya. Mohon dievaluasi kembali.”

Sementara, menurut Sriyatmo, “Kalau ada pemudik yang nekat, akan dikarantina? Memangnya, masih punya anggaran untuk suplai makanan minuman untuk pemudik?”

[Diunggah oleh Mita Kusuma]

Tags: larangan mudik 2021karantina mudikJogo Tonggo
Previous Post

Ganjar Jadi Mandor, Keliling Borobudur Cek Proyek Langsung Tangani Masalah

Next Post

5 Kegiatan Bareng Orang Tua Ini Bantu Si Kecil Jalani Puasa Secara Maksimal

Next Post
kegiatan puasa

5 Kegiatan Bareng Orang Tua Ini Bantu Si Kecil Jalani Puasa Secara Maksimal

No Result
View All Result

Berita Terbaru

  • Galeri Babak Penyisihan Lomba Cerdas Cermat Museum 2025 di Graha Wisata Niaga
  • ICW: Bangga Berkebaya Bentuk Nyata Perempuan Indonesia Lestarikan Warisan Bangsa
  • Babak Penyisihan Usai, Ini 2 SMP Negeri dan 3 Swasta yang Lolos ke Final Lomba Cerdas Cermat Museum 2025
  • FKOR UNS Beri Pelatihan Senam Anak Indonesia Hebat kepada Guru PJOK se-Soloraya
  • Mekanisme Lomba LCCM 2025, Hadiah dan Daftar Peserta Babak Penyisihan

Category

  • Lifestyle
  • Opini
  • News
  • Program
  • Event
  • Podcast
  • Galery Foto

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.