Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home News

Amerika Serikat Krisis Telur Ayam jadi Peluang Besar Peternak di Indonesia

Abu Nadzib by Abu Nadzib
27 March 2025
in News
Reading Time: 2 mins read
A A
0
amerika serikat krisis telur peluang peternak ayam indonesia

Ilustrasi telur ayam (Istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Radio Solopos — Amerika Serikat saat ini sedang dilanda krisis telur ayam yang memberi peluang bagi peternak di Indonesia.

Negara Paman Sam itu membutuhkan jutaan butir telur setiap bulan untuk kepentingan gizi rakyatnya.

Ketua Umum Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas Indonesia (GPPU) Ahmad Dawami mengatakan pemerintah Indonesia berencana mengekspor 1,6 juta butir telur setiap bulan ke Amerika Serikat.

Ahmad Dawami mengatakan produksi telur secara nasional diperkirakan mencapai 14.000 ton per hari atau 14 juta kilogram per hari.

Baca Juga

Ketum PSSI Erick Thohir Tutup Peluang STY Melatih Timnas Indonesia

Ketum PSSI Erick Thohir Tutup Peluang STY Melatih Timnas Indonesia

24 October 2025
dampak penutupan tiktok untuk umkm

Dampak Penutupan TikTok pada UMKM

24 October 2025
New Media vs Media Lama: Siapa yang Lebih Didengar Publik?

New Media vs Media Lama: Siapa yang Lebih Didengar Publik?

24 October 2025
kapolsek dipecat karena selingkuh

Kapolsek di Kendal AKP Nundarto yang Digerebek karena Selingkuh Akhirnya Dipecat

24 October 2025

Bahkan, dia mengklaim pasokan telur ayam negeri tetap aman jika pemerintah mengirimkan 16 juta butir—160 juta butir setiap bulan ke AS.

“Kalau misalkan ada ekspor 1,6 juta butir [setiap bulan] ke Amerika, nothing lah. It’s nothing lah, kalau bisa 16 juta [butir] atau 160 juta butir [setiap bulan] malah bagus, ya,” kata Dawami dikutip Radio Solopos dari Bisnis, Kamis (27/3/2025).

Menurutnya, semakin tinggi ekspor telur ayam yang dilakukan Indonesia, maka semakin baik.

“Kalau bisa per bulan 160 juta butir saja tidak masalah. Indonesia malah makin bagus kalau bisa demikian. Dan itu harus diinisiasi atau dipimpin atau dilokomotifi oleh pemerintah,” ujarnya.

Dawami menjelaskan peningkatan produksi telur sejatinya mengikuti kebutuhan pasar atau permintaan masyarakat.

Sehingga, jika kebutuhan telur meningkat, maka produksi juga bisa digenjot. Begitu pun sebaliknya.

“Kalau mau dinaikkan [produksi telur ayam] itu sebenarnya tidak mengalami kesulitan, karena dengan menambah pemeliharaan, menambah pemeliharaan umur ayam saja, sudah pasti akan bertambah kan jumlah telurnya,” terangnya.

Meski demikian, Dawami menuturkan bahwa untuk melakukan ekspor telur ke negara yang dilanda eggflation seperti AS tidaklah mudah.

Sebab, diperlukan sejumlah syarat agar telur ayam dalam negeri bisa lolos ke mancanegara.

“Memang kalau lihat peluang, pasti peluang untuk ekspor dan sebagainya. Tapi kan ekspor juga tidak segampang itu. Karena ekspor itu kan perlu beberapa persyaratan,” tuturnya.

Dia menjelaskan harus ada kecocokan dengan skema government-to-government (G2G) antar dua negara.
Setelahnya, diperlukan survei dan pengecekan kualitas biosecurity ayam petelur, seperti kualitas telur, higienitas, hingga keamanan.

“Apalagi perbedaannya kalau telur di Amerika, di Eropa itu kan hampir semuanya warnanya putih, di Indonesia warnanya coklat. Kan tidak gampang mengubah pikiran orang,” imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, harga telur di AS tembus US$4,11 atau Rp68.103 per kilogram.

Begitu pula harga telur di Singapura yang mencapai US$3,24 atau Rp53.687 per kilogram dan di Australia US$4,13 atau Rp68.428 per kilogram.

Krisis telur juga terjadi di Swiss yang harganya menyentuh US$6,85 atau sekitar Rp113.534 per kilogram.
Selain itu, di Selandia Baru harga telur mencapai US$6,22 atau Rp103.063 per kilogram dan harga telur di Prancis dibanderol US$4,08 atau Rp67.606 per kilogram.

Sementara itu, jika menengok Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Rabu (26/3/2025) pukul 16.06 WIB, harga rata-rata telur ayam ras dibanderol Rp29.502 per kilogram di tingkat konsumen.

Harganya sedikit turun di bawah harga acuan penjualan (HAP) Rp30.000 per kilogram.

Data tersebut juga menunjukkan harga telur ayam termahal tembus ke harga Rp70.000 per kilogram di Papua Pegunungan, sedangkan harga telur ayam terendah dibanderol Rp25.246 per kilogram di Aceh.

Tags: amerika serikatekspor telurkrisis telur
Previous Post

Smartfren Merger dengan XL, Diklaim Lahirkan Operator Telekomunikasi Kuat dan Besar

Next Post

PPBRI Solo Kartasura Sukoharjo Salurkan Sembako Rp67 Juta, Tukang Becak & Tukang Sampah Ikut Dapat Berkah

Related Posts

Pemerintah Dorong Investor Berinvestasi di IKN

Pemerintah Dorong Investor Berinvestasi di IKN

by Intan Nurlaili
21 November 2023
0

Radio Solopos - Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mendorong investor Amerika Serikat (AS) untuk berinvestasi di Ibu Kota baru...

Obama Positif COVID-19

Obama Positif Terjangkit COVID-19

by Avrilia Wahyuana
15 March 2022
0

SoloposFM, Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada Minggu (13/3) mengatakan ia positif terjangkit virus Covid-19, meskipun kondisinya...

Teka-teki Tewasnya Saksi Kunci Kasus KTP-Elektronik

Teka-teki Tewasnya Saksi Kunci Kasus KTP-Elektronik

by Redaksi
12 August 2017
0

SoloposFM--Kasus KTP elektronik yang diduga menyeret sejumlah nama-nama penting di negeri ini memasuki babak baru. Saksi kunci kasus...

HASIL SURVEI: Obama Pria Paling Dikagumi Warga Amerika

HASIL SURVEI: Obama Pria Paling Dikagumi Warga Amerika

by Marketing
29 December 2016
0

SoloposFM--Terpilihanya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat tidak lantas membuatnya menjadi tokoh yang dikagumi. Justru Presiden Amerika Serikat...

Kolombia Menang 2-0 atas AS

Kolombia Menang 2-0 atas AS

by W W
4 June 2016
0

SoloposFM - Kolombia menang 2-0 atas tuan rumah Amerika Serikat di Copa America Centenario. Kedua gol Kolombia lahir...

Barack Obama Kembali Kritik Donald Trump

Barack Obama Kembali Kritik Donald Trump

by W W
16 May 2016
0

SoloposFM - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama kembali mengkritik kandidat calon presiden Partai Republik, Donald Trump. Obama mengecam...

Amerika Serikat Mulai Membuka Kasus Panama Papers

Amerika Serikat Mulai Membuka Kasus Panama Papers

by W W
21 April 2016
0

SoloposFM - Kementerian Kehakiman Amerika Serikat mulai menyelidiki kasus pidana skema penghindaran pajak yang diungkapkan dalam Dokumen Panama...

Load More
Next Post
PP BRI bagi-bagi sembako

PPBRI Solo Kartasura Sukoharjo Salurkan Sembako Rp67 Juta, Tukang Becak & Tukang Sampah Ikut Dapat Berkah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Studio Streaming

Radio Streaming

Recent Posts

  • Ketum PSSI Erick Thohir Tutup Peluang STY Melatih Timnas Indonesia
  • Dampak Penutupan TikTok pada UMKM
  • New Media vs Media Lama: Siapa yang Lebih Didengar Publik?
  • Kapolsek di Kendal AKP Nundarto yang Digerebek karena Selingkuh Akhirnya Dipecat
  • Innalillahi, Dalang Kondang Ki Anom Suroto Berpulang Pagi Ini
Radio Solopos FM

© 2025 Radio Solopos.

Navigate Site

  • Copyright
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • About Us

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us

© 2025 Radio Solopos.