Radio Solopos – Pemerintah Indonesia menyatakan akan mengarak untuk menyambut para atlet peraih Olimpiade Paris 2024.
“Kita terakhir mendapatkan dua emas 32 tahun lalu. Jadi insyaallah pasti arak-arakan kita akan adakan,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo di Tangerang.
Ia mengatakan, kegiatan mengarak para atlet yang berlaga di Olimpiade Paris 2024 ini adalah bentuk apresiasi dan kebanggaan terhadap atlet yang telah berjuang meraih medali untuk Indonesia. Untuk pertama kali dalam 32 tahun terakhir Indonesia finis dengan dua medali emas.
“Namun hari ini kita berikan dahulu istirahat kepada atlet kita sehari, untuk memulihkan kondisi mereka,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
Dito menjelaskan para atlet akan diangkut dalam satu mobil terbuka agar masyarakat bisa menyambut mereka dengan meriah.
Mereka juga akan langsung dipertemukan dengan Presiden Jokowi di Istana Negara.
“Tanggal 15 insyaallah akan diterima langsung pak Presiden sekaligus melakukan arak-arakan,” ujar Dito.
Dito menilai bahwa mendapatkan satu emas dari panjat tebing, satu emas dari angkat besi dan satu perunggu dari bulu tangkis telah memenuhi target Olimpiade 2024.
Dito menegaskan pemerintah akan memberikan bonus masing-masing Rp6 miliar kepada peraih medali emas.
Sedangkan peraih medali perunggu mendapatkan bonus Rp1,650 miliar dan pelatih atlet peraih emas mendapatkan 2,750 miliar.
Tim Indonesia berada pada peringkat 39 dengan dua medali emas dan satu medali perunggu pada klasemen medali Olimpiade Paris 2024.
Para atlet yakni Veddriq Leonardo membawa pulang medali emas panjat tebing speed putra, sedangkan angkat besi menyumbangkan emas dari Rizki Juniansyah pada kelas 73kg putra. Gregoria Mariska Tunjung menyumbangkan medali perunggu dari bulu tangkis tunggal putri.
Sumber : Antara