SoloposFM – Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat dalam beberapa bulan terakhir. Dengan kondisi tersebut, awalnya diperkirakan membuat harga jual barang ekspor menjadi tidak kompetitif dibandingkan negara lain.
Akan tetapi, realisasinya berbeda. Ekspor terus menunjukkan peningkatan. Pada Maret 2016, ekspor tercatat mencapai US$ 11,79 miliar atau meningkat 4,25% dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Kepala Badan Pusat Statistik, Suryamin beranggapan, kondisi ini tidak lepas dari perkembangan ekonomi global. Bisnis Dotcom mengabarkan, tahun sebelumnya memang ekonomi masih melambat dan permintaan dari banyak negara banyak yang dikurangi.