• Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home News

Inilah Manfaat Positif Dari Stres

Redaksi by Redaksi
19 September 2017
in News
0
Inilah Manfaat Positif Dari Stres

SoloposFM-Ternyata ada hikmah manfaat stress bagi kesehatan yang tidak kita sadari. Stres justru akan meningkatkan kesehatan baik secara fisik maupun psikologis asalkan tidak dibiarkan terlalu lama dan tidak segera dicarikan solusi pemecahan masalah dari yang sedang kita hadapi. Stres merupakan salah satu hal yang sehat karena memberikan energi yang dibutuhkan untuk menjalani kehidupan kita sehari-hari. Tanpa itu, kita tidak akan memiliki energi yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan. Dan tidak ada seorang pun yang bisa terbebas dari masalah yang satu ini.

Stres merupakan hal yang bisa dengan mudah Anda temui setiap hari. Disadari atau tidak diri kita sendiri pun pasti akan mengalaminya. Penyebab stres bisa diakibatkan oleh tekanan hidup, masalah persoalan pekerjaan, dan lingkungan sosial terasa begitu menekan. Berikut manfaat stres bagi kesehatan, seperti yang dikutip dari berbagai sumber (19/9/2017):

Membantu mencegah pilek dan flu

Jika tertekan karena deadline yang mepet, tubuh akan bekerja lebih keras untuk menjaga kondisi tubuh tetap fit. Hal itu disebabkan karena stres sangat membantu memulihkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus dan bakteri. Stres berfungsi mengatur kelenjar adrenal untuk menyeimbangkan sistem kekebalan tubuh.

“Situasi tertekan membantu pelepasan kortisol, zat anti-inflamasi yang berfungsi menanggapi stres fisik ataupun emosi sehingga tubuh dapat memanfaatkan cadangan energi dan melawan infeksi. Namun tingkat stres yang tinggi selama lebih dari beberapa jam dapat dapat melelahkan kelenjar adrenalin sehingga rentan terhadap sakit,” kata Dr Teitelbaum.

Mempercepat pemulihan setelah operasi

Menjalani operasi jelas dapat memicu stres. Tetapi stres jangka pendek akibat operasi dapat bermanfaat karena membantu tubuh untuk pulih lebih cepat.

Peneliti menguji hipotesis ini dengan cara mengumpulkan serangkaian sampel darah dari 57 orang pasien sebelum dan setelah menjalani operasi lutut. Hasilnya, sistem kekebalan tubuh pasien merespon stres dengan cara memobilisasi dan mendistribusikan ulang sejumlah besar sel pelawan patogen agar tubuh lebih cepat pulih.

Memperkuat ikatan emosional

“Stres jangka pendek terbukti meningkatkan kadar oksitosin atau hormon cinta. Oksitosin sebenarnya menghambat produksi hormon stres dan mengurangi tekanan darah dengan melebarkan arteri untuk membantu mempertahankan tubuh dari efek negatif kecemasan,” kata Kathleen Hall, PhD, pendiri The Stress Institute and The Mindful Living Network.

Bisa membuat vaksin jadi lebih manjur

Peneliti mempelajari tikus yang stres karena akan diberi imunisasi. Ternyata tikus tersebut memiliki jumlah sel T pelawan patogen yang lebih banyak dan memiliki respon imun 9 bulan lebih lama dibanding kelompok tikus yang tidak stres.

Meningkatkan daya ingat

Dalam situasi stres, beberapa orang justru memiliki ingatan yang lebih tajam. Ini terjadi karena naiknya aliran hormon ke korteks prefrontal, wilayah otak yang penting untuk mengendalikan kognisi dan emosi sehingga meningkatkan kerja daya ingat.

Beberapa penelitian menghubungkan stres kronis dengan perkembangan plak otak yang memicu Alzheimer. Stres akut telah terbukti meningkatkan daya ingat. Dalam penelitian yang dimuat jurnal Molecular Psychiatry, tikus stres yang dipaksa berenang akan mencetak gol lebih baik pada tes daya ingat bila dibandingkan tikus yang lebih tenang.

Bisa melawan tumor

Stres kronis bisa membuat orang tetap terjaga pada malam hari, menekan sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan penyakit. Namun stres dalam jangka waktu yang pendek bisa membantu melawan kanker kulit.

Menurut sebuah penelitian yang dimuat jurnal Brain Behavior and Immunity, ketika tikus yang terkena kanker disinari ultraviolet selama 10 minggu, tikus yang ditempatkan dalam situasi pemicu stres lebih sedikit mengidap tumor dibanding tikus yang tidak stres. Diduga, stres memicu ekspresi gen yang mengaktifkan sistem kekebalan tubuh dan membantu menekan pertumbuhan tumor.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Jika kehilangan pekerjaan atau mengalami masalah pernikahan, stres yang dialami bisa mengubah hidup dengan cara yang baik. Sekitar 2.400 orang ditanya mengenai pengalaman buruknya. Peneliti menemukan bahwa orang yang pernah menghadapi beberapa kali kemalangan memiliki kemampuan beradaptasi yang lebih bagus daripada yang tak punya masalah sama sekali.

(Erlin Setyawati)

Tags: stresmanfaat stres
Previous Post

Ini Lho Macam-Macam Flyover di Jawa

Next Post

Tips Membangun Motivasi Kesuksesan

Next Post
Tips Membangun Motivasi Kesuksesan

Tips Membangun Motivasi Kesuksesan

No Result
View All Result

Berita Terbaru

  • Ingin Usus Tetap Muda, Lakukan Hal Ini!
  • Sumanto: Pemuda Hari Ini adalah Penentu Masa Depan Indonesia di Tahun 2045
  • Ketua DPRD Jateng: Pemerintah Harus Fasilitasi, Kompetisi Bela Diri Efektif Kurangi Tawuran di Jalanan
  • Tips Makan Olahan Daging Kurban Tanpa Takut Kolesterol Tinggi
  • Cristiano Ronaldo Bawa Portugal Juarai UEFA Nations League 2024/2025

Category

  • Lifestyle
  • Opini
  • News
  • Program
  • Event
  • Podcast
  • Galery Foto

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.