SoloposFM-Dipecat dari perusahaan adalah mimpi buruk yang sangat dihindari seorang pegawai. Tapi bukan berarti hal ini tidak bisa terjadi pada diri Anda. Ada banyak hal yang bisa membuat seseorang dipecat dan dicap buruk di kantor. Tidak ada satu orang pun yang dipecat tanpa sebuah alasan, akan selalu ada alasan untuk melepaskan karyawan.
Ada berbagai alasan mengapa sebuah perusahaan melepas karyawannya hal biasa dan sepele pun dapat menjadi sebuah alasan untuk memecat karyawan. Meski terlihat biasa dan sepele, lima hal ini justru berdampak negatif pada karier Anda, seperti yang dikutip dari berbagai sumber (23/8/2017):
Terlalu berinisiatif
Tidak ada salahnya untuk mengerjakan pekerjaan di luar tugas Anda. Hal ini juga bisa membuat Anda mendapat poin plus dari bos. Tapi jangan sampai inisiatif Anda justru mengganggu pekerjaan Anda yang asli. Ini hanya akan memperburuk citra Anda di kantor.
Membicarakan politik
Tempat bekerja kita tidak luput sebagai tempat yang baik untuk membicarakan masalah politik Indonesia pada saat ini. Pembicaraan politik akan tidak berbahaya jika hanya berkisar pada penyelenggaraan pemilihan secara umum. Namun, bila sudah menyangkut pilihan seseorang, maka obrolan politik bisa jadi malapetaka bagi hubungan sosial dua individu. Maka, Anda harus berhati-hati saat mengangkat topik politik di kantor. Cobalah bersikap netral saat diajak diskusi politik oleh rekan kerja.
Terlalu banyak memberi alasan
Selain tidak enak didengar, perkataan ini juga bisa memberi cap Anda sebagai pegawai yang enggan berusaha lebih dalam pekerjaan. Jika Anda memang kesulitan melakukan sebuah pekerjaan, akan lebih baik apabila meminta bantuan dari rekan kerja untuk membantu menyelesaikan tugas tersebut.
Merasa punya kewenangan
Meski Anda duduk sebagai pegawai dengan jabatan lebih tinggi, Anda juga harus tetap menghargai kolega Anda di kantor. Anda juga tidak bisa bertindak semaunya hanya karena jabatan Anda lebih tinggi dari rekan kerja yang lain.
Tidak puas dengan kondisi yang ada
Meski Anda memiliki kekecewaan tersendiri terhadap kondisi serta negosiasi gaji yang Anda dapatkan, sangat tidak sopan untuk mengungkit hal ini saat sedang bekerja. Nanti Anda bisa meminta kenaikan gaji saat sedang penilaian pekerjaan.
(Erlin Setyawati)