SoloposFM, Kapan PPKM akan selesai menjadi hal yang dinantikan masyarakat. Diketahui sejumlah aturan sejak lonjakan kasus COVID-19 memang diperketat sehingga membatasi mobilitas masyarakat.
Saat ini, pemerintah kembali memberlakukan PPKM level 4 di sejumlah daerah di Indonesia. Sejumlah daerah lainnya juga menerapkan PPKM level 2 dan 3 sesuai dengan kondisi COVID-19 setempat yang sudah ditentukan pemerintah pusat.
Jika melihat dari apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, perpanjangan PPKM level 4 di Jawa-Bali dan non Jawa Bali dimulai sejak 26 Juli hingga 2 Agustus 2021, hari ini.
Setelah tanggal 2 Agustus 2021, masih belum diketahui apakah PPKM akan kembali diperpanjang atau berakhir. Hal ini tergantung dengan kondisi dan perkembangan COVID-19 di Indonesia dalam jangka waktu perpanjangan PPKM level 4 saat ini.
Baca juga : Masa Pandemi, Angkutan Plat Hitam Meningkat
Nasib pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM level 4 akan ditentukan hari ini. Selama masa perpanjangan PPKM level 4 ini, angka kematian selalu di atas seribu. Akankah PPKM level 4 diperpanjang?
Angka kematian
Namun, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menegaskan bahwa pemerintah akan konsisten terhadap implementasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Namun demikian, Luhut memberi beberapa syarat agar aturan tersebut bisa segera dicabut. Syarat pertama yaitu pemerintah ingin dalam tiga minggu sudah harus ada penurunan (flattening) kasus Covid-19 mulai awal Agustus nanti.
Baca juga : Aturan Makan Kala PPKM, Pendengar SoloposFM : 20 Menit Rawan Tersedak, Bawa Pulang Saja!
Dirangkum detikcom, Senin (2/8/2021) kasus Corona di Indonesia mengalami naik turun. Kasus Corona harian sempat berada di 28 ribuan kasus pada 26 Juli, namun naik pada 27 Juli.
Sementara itu, angka kematian sejak 26 Juli kasus kematian akibat Corona di Indonesia selalu berada di atas angka 1.400 kematian. Bahkan, rekor kematian terjadi pada masa perpanjangan ini hingga menembus dua ribuan kematian.
Opini Pendengar Solopos FM
Hasil polling SoloposFM, pada program Dinamika, Senin (2/8/2021), 64% menduga PPKM bakalan diperpanjang. Sedangkan 36% sisanya optimistis PPKM darurat akan dihentikan.
Berikut sejumlah opini mereka:
“Harapan saya PPKM dihentikan saja. Misal ada pengetatan ya tidak seperti saat ini. Kasihan masyarakat yang mencari nafkah seperti PKL. Apalagi BLT belum cair dan tidak cukup untuk menghidupi keluarganya. Selain itu di beberapa daerah seperti Sukoharjo, Wonogiri juga masih memperlakukan penyekatan jalan jalur kota di tutup, bila kita mau pergi jarak tempuh jadi lama dan mutar-mutar. Biarlah wabah covid berdampingan dengan kehidupan sehari-hari kita, yang penting masyarakat selalu diingatkan prokes yang ketat dan vaksinasi digalakkan,” papar Priyanto.
“Inginnya ya dihentikan. Tapi melihat angka kematiannya yang masih tinggi koq saya ajdi pesimis ya,” ungkap Ida.
“PPKM darurat atau level apapun istilahnay sungguh berat. Tapi karena masih banyak yang ngeyel nggak taat prokes ya kasus nggak turun signifikan. Kasihan yangd ah taat prokes kena imbasnya,“ tulis Eko Adi.
[Diunggah oleh Avrilia Wahyuana]
