SoloposFM – Pemerintah Kota Solo telah memiliki layanan bus trip wisata edukasi Soloraya yang diresmikan pada 16 Mei lalu. Layanan dengan memanfaatkan aset tersebut diharapkan menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) bagi Pemkot Solo.
Jika biasanya bekas bus Batik Solo Trans (BST) dijual dengan cara lelang namun kini diperbaiki dan dikelola. Ada sekitar 40 unit armada bus pada layanan BST yang tidak lagi digunakan dalam waktu dekat. Dishub memanfaatkan armada tersebut untuk pelayanan wisata.
Beberapa rute untuk mengunjungi wilayah Soloraya pun disiapkan.
Kepala UPT Transportasi Dinas Perhubungan Kota Solo Agus Purnomo menyebut saat ini pihaknya baru melayani tiga rute yaitu Solo – Sukoharjo, Solo – Klaten, dan Solo – Boyolali. Destinasi yang disiapkan di Sukoharjo, yakni produksi alkohol Bekonang, sentra produksi kain pantai di Bekonang, sentra produksi gamelan, sentra produksi karak, dan embung pengantin.
Selanjutnya di Boyolali, terdapat Kebun Raya Indrokilo Boyolali, Makam Yosodipuro Pengging, dan sentra industri keju. Di Klaten, ada sentra produksi mi soun di Daleman Klaten, sentra pembibitan perikanan, dan Umbul Pelem.
Baca juga: Kantor Kelurahan dan Pasar Terdampak Rel Layang Joglo
Diperluas Ke Wonogiri dan Sragen
Selanjutnya, Dishub juga akan memperluas rute ke Wonogiri dan Sragen. Menurut Agus, ada 17 objek wisata di Wonogiri. Hanya saja jarak antara lokasi wisata yang dituju sangat berjauhan. Karena itu lah diperlukan pembahasan lebih lanjut mengenai lokasi yang akan dikunjungi.
“Rute bus wisata edukasi Solo-Wonogiri masih perlu dimantapkan lagi, karena jarak lokasi wisata dan rutenya jauh,” ujarnya.
Ia menambahkan sejauh ini rute dengan peminat paling banyak adalah Solo – Klaten, khususnya di pembibitan air tawar.
Adapun sistem pemesanan bus bisa dilakukan melalui website Dinas Perhubungan Kota Solo atau melalui WA 081392493153. Tarif sekali naik bus ini Rp75.000, sedangkan untuk tarif carter Rp 975.000. Tarif tersebut sudah termasuk tiket masuk ke destinasi wisata.
Baca juga: Tampil Manggung di Jerman, Ternyata Nasida Ria Sudah Diundang Sejak 2 Tahun Lalu
Belum Banyak Yang Mencoba
Melalui polling di Instagram Solopos FM @soloposfmsolo ternyata masih banyak Sobat Solopos yang belum pernah mencoba bus trip wisata edukasi Soloraya.
Sejumlah komentar pun disampaikan Sobat Solopos di Dinamika 103, Kamis (23/6).
Seperti disampaikan Nur dari Sragen, “Saya belum pernah coba. Misal ingin coba, biayanya berapa? Apakah sudah ada paket seperti plus snack atau makan dan juga tiket masuk ke area wisata yang dituju? Jadi kita bisa anggarkan kalau mau coba.”
“Belum pernah coba. Kalau ingin coba caranya gimana?” tanya Ari dari Jamus.
Hal senada disampaikan Sriyatmo, “Belum pernah dan perlu dicoba juga. Asyik pastinya.”