• Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
Radio Solopos FM
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks
No Result
View All Result
Radio Solopos FM
No Result
View All Result
Home News

TIPS KESEHATAN: Cara Ini Bisa Kurangi Kandungan Arsenik Dalam Nasi

Redaksi by Redaksi
9 February 2017
in News
0
TIPS KESEHATAN: Cara Ini Bisa Kurangi Kandungan Arsenik Dalam Nasi
SoloposFM–Nasi adalah makanan pokok masyarakat sebagai sumber energi. Maka dari itu nasi menjadi komponen penting bagi tubuh kita. Nah tahukah Anda, ternyata cara memasak nasi bisa berdampak pada kesehatan? Bahkan menurut penelitian, banyak orang yang keliru dalam melakukan hal ini.
Eksperimen baru-baru ini menunjukkan bahwa cara memasak nasi yang umum masih menyisakan sisa racun arsenik yang mengontaminasi beras. Zat kimia ini tentu dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti jantung, diabetes dan kanker. Kenapa nasi bisa menghasilkan residu berbahaya?
Dilansir Detikcom dariĀ Metro (08/02), para ilmuwan percaya bahwa beras dicampur dengan arsenik yang disebabkan oleh racun industri dan residu pestisida yang tersisa.
Salah satu cara untuk memastikan bahwa racun berkurang adalah dengan memasak nasi dengan banyak air atau merendam beras semalam sebelum dimasak.
Sebagai bagian dari program BBC Trust Me, Im’a Doctor. Professor Andy Meharg, ahli biologi dari Queens University Belfast menguji tiga cara yang berbeda dari memasak nasi untuk menurunkan kadar arsenik.
1. Memasak nasi dengan menggunakan rasio dua bagian air dari satu bagian beras , dimana air “diuapkan” selama proses pemasakan. Metode yang sering dilakukan ini memperlihatkan bahwa residu masih tetap ada dalam beras.
2. Menggunakan lima bagian air untuk satu bagian beras dan membuang kelebihan air sebelum dimasak. Ini dapat mengurangi kadar arsenik hampir setengahnya.
3. Memasak nasi setelah terlebih dahulu merendamnya selama semalaman. Professor Meharg menyarankan untuk merendam beras selama semalam dan membilasnya dengan bersih. Ini dapat mengurangi jumlah racun sekitar 80 persen. Caranya, renda nasi semalaman, kemudian cuci dan bilas hingga warna air berasnya bening sebelum dimasak dengan rasio lima bagian air dan satu bagian beras.
Selamat mencoba.
[Dita Primera]
Tags: nasimasakarsenik
Previous Post

INFO WARGA: Blanko e-KTP Kosong, Sahkah Memakai Surat Keterangan?

Next Post

HARI PERS NASIONAL: “Tugas Wartawan Sekarang Lawan Hoax”

Next Post
HARI PERS NASIONAL: “Tugas Wartawan Sekarang Lawan Hoax”

HARI PERS NASIONAL: "Tugas Wartawan Sekarang Lawan Hoax"

No Result
View All Result

Berita Terbaru

  • Peluang Indonesia Menang Atas Jepang Terbuka Sore Nanti, Ini Prediksi Susunan Pemain 2 Tim
  • Kasus Anjing Dikuliti Hidup-Hidup, Polisi Pastikan Kejadian Bukan di Kabupaten Sragen
  • Ingin Usus Tetap Muda, Lakukan Hal Ini!
  • Sumanto: Pemuda Hari Ini adalah Penentu Masa Depan Indonesia di Tahun 2045
  • Ketua DPRD Jateng: Pemerintah Harus Fasilitasi, Kompetisi Bela Diri Efektif Kurangi Tawuran di Jalanan

Category

  • Lifestyle
  • Opini
  • News
  • Program
  • Event
  • Podcast
  • Galery Foto

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org
  • About Us
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Contact

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Opini
  • Program
  • Video
  • Event
  • Podcast
  • About Us
  • Indeks

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.